Masyarakat Air Bangis Demo
Masyarakat Air Bangis yang Demo di Padang Dipaksa Bubar dan Pulang: "Tidak Ada Lagi Harapan"
Masyarakat Pigogah Patibubur, Nagari Air Bangis, Pasaman Barat, yang berdiam di Masjid Raya Sumbar dibubarkan oleh aparat pada Sabtu sore, sekira pu..
Penulis: Nandito Putra | Editor: Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Masyarakat Pigogah Patibubur, Nagari Air Bangis, Pasaman Barat, yang berdiam di Masjid Raya Sumbar dibubarkan oleh aparat pada Sabtu sore, sekira pukul 15.40 WIB.
Pantauan TribunPadang.com, ratusan aparat kepolisian dan Brimob meminta warga yang sudah menetap selama enam hari di Masjid Raya membubarkan diri.
"Tidak ada lagi harapan. Takut kami melihat polisi-polisi ini," kata Rusmiah, salah seorang warga, kepada TribunPadang.com.
Rusmiah mengaku takut saat ratusan aparat datang dan menggiring masyarakat naik ke atas bus yang sudah disediakan oleh Pemkab Pasaman Barat sejak siang tadi.
Pembubaran secara paksa ini juga bikin banyak anak-anak menangis ketakutan.
Sebagian masyarakat Pigogah Patibubur terlihat naik ke dalam bus dengan mata merah. Tatapan mereka kosong.
"Bagaimana caranya ini, bang. Apanya yang harus kami buat pas di kampung nanti," kata salah seorang warga kepada TribunPadang.com.
Pembubaran oleh aparat ini terjadi pada hari keenam aksi unjuk rasa oleh sekitar 1.500 warga menuntut Gubernur Sumbar, Mahyeldi, membatalkan rencana PSN di Air Bangis.
Aksi unjuk rasa ini berlangsung berhari-hari lantara warga tetap bertahan dan ingin Mahyeldi datang menemui mereka.
Dipaksa Pulang
Warga Air Bangis, Pasaman Barat yang berunjuk rasa di Kota Padang dipulangkan paksa, Sabtu (5/8/2023).
Pantauan TribunPadang.com di Masjid Raya Sumbar, lokasi massa menginap, petugas polisi mengawal pemulangan para pendemo ini. Mereka diarahkan masuk ke dalam bus yang telah di siapkan.
Para pendemo akan diantarkan ke kediamannya di Jorong Pigogah Patibubur, Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, Pasaman Barat.
Sejumlah peserta demo terlihat mengikuti perintah dari para petugas untuk masuk ke dalam kendaraan.
Baca juga: Hampir Seminggu Berdemo di Padang, Wabup Pasbar Risnawanto Minta Warga Air Bangis Pulang
Para kaum laki-laki membimbing perempuan naik. Sebagian pendemo perempuan juga terlihat menggendong bayi dan memapah anak kecil.
Sejumlah massa juga terlihat histeris dan menolak untuk naik. Beberapa juga terlihat ditenangkan oleh petugas dan meminta untuk masuk ke kendaraan dengan baik.
Kapolres Pasbar Sebut Situasi Keamanan Warga Air Bangis Kondusif Pasca Demo 6 Hari di Padang |
![]() |
---|
Muhammadiyah Minta Aparat Hentikan Kriminalisasi dan Intimidasi Warga Air Bangis Pasaman Barat |
![]() |
---|
Polda Sumbar Tegaskan Tak akan Tarik Pasukan Brimob di Air Bangis: Kita Tegakkan Hukum |
![]() |
---|
Polda Sumbar Minta Maaf Terkait Insiden Polisi Intimidasi Jurnalis saat Bubarkan Demo Warga Pasbar |
![]() |
---|
Penjelasan Polda Sumbar Alasan Penempatan Brimob yang Diprotes Warga Air Bangis saat Demo di Padang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.