Masyarakat Air Bangis Demo
Sudah Siapkan Beras dan Baju Ganti, Warga Pasbar Demo Tak akan Pulang Sampai Bertemu Gubernur Sumbar
Warga Jorong Pigogah Patibubur, Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, Kabupaten Pasaman Barat ancam akan terus melakukan aksi demonstrasi.
Penulis: Rima Kurniati | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Warga Jorong Pigogah Patibubur, Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, Kabupaten Pasaman Barat ancam akan terus melakukan aksi di depan kantor Gubernur Sumbar hingga ditemui Gubernur Sumbar Mahyeldi.
Hal ini disampaikan kordinator lapangan aksi damai masyarakat Air Bangis, Haris Ritonga (36) ditemui, Selasa (31/7/2023)
"Kita akan bertahan, sampai ada kesempatan yang pasti," ujar Haris diaminkan masyarakat lainnya.
Haris menambahkan, masyarakat Air Bangis siap melakukan aksi sampai tunturan diterima Gubernur Sumbar.
Menurutnya, perjuangan masyarakat yang ikut aksi luar biasa, harus menempuh waktu lima jam ke Padang.
"Kami bawa beras, baju ganti, sampai besokpun kami akam bertahan," ujarnya.
Baca juga: 400 Polisi Dikerahkan Kawal Aksi Demo Warga Pasaman Barat di Kantor Gubernur Sumbar
Sementara itu, Plt. Asisten II Setdaprov Provinsi Sumbar Yozarwadi menyebut Gubernur dan Wakil Gubernur sedang tidak berada ditempat, sedang berada di luar kota.
"Karena kami ditugaskan, tentu kami menemui masyarakat. Namun karena masyarakat menolak, kita kembali ke kantor," ujarnya.
Menurut Yozarwadi, setiap persoalan termasuk di Air Bangis sudah disampaikan ke Gubernur Sumbar dan sudah ada menjadi atensi langsung.
"Tidak benar Pak Gub tidak membahasnya. Sudah lama ini dibahas," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Massa aksi masyarakat Air Bangis Pasaman Barat yang menggelar aksi di depan Kantor Gubernur Sumbar ditemui sejumlah pejabat kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Sumbar, Senin (31/7/2023)
Pejabat yang tampak Kadis Kehutanan Yozarwardi, Kesbangpol Sumbar, Kepala Badan Kesbangpol Prov. Sumbar, Dr. Jefrinal Arifin berserta sejumlah pejabat lainnya.
Baca juga: Ratusan Warga Air Bangis Demo di Depan Kantor Gubernur Sumbar, Tak Ingin Bertemu Perwakilan
Mereka tampak hadir menemui masyarakat sekitar pukul 11.00 WIB. Namun massa aksi menolak kehadiran pejabat tersebut.
Mereka bersikukuh meminta agar yang menemui Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi.
"Kami tidak akan mendengarkan perwakilan, siapapun, kami hanya mau ditemui Gubernur Sumbar," ujar salah seorang orator.
Menurutnya, pengambilan kebijakan hanya berada di tangan Gubernur Sumbar, bukan pejabat Pemprov Sumbar.
Mendengar penolakan tersebut, pejebat Pemprov Sumbar tersebut kembali masuk ke ruangan.
Hingga sekarang, massa aksi masih bertahan di depan Kantor Gubernur Sumbar.
Baca juga: Warga Air Bangis Pasaman Barat Ingin Bertemu Gubernur, Asisten: Tidak di Kantor, Keluar Kota
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima TribunPadang.com, aksi tersebut sehubungan dengan semakin masifnya proyek strategis nasional (PSN) di wilayah Pasaman Barat sehingga semakin masif kriminalisasi oleh aparat kepolisian.
Bahkan sudah 6 orang masyarakat air bangis yang tertangkap dan ditahan di Polda Sumatera Barat.
Oleh karena itu, Aliansi BEM Sumbar bersama masyarakat Air Bangis Pasaman Barat melakukan aksi damai.
Adapun tuntutan aksi
Kepada Gubernur Sumatera barat
1. Cabut usulan gubernur tentang proyek strategis nasional kepada menko kemaritiman dan investasi
2. Bebaskan lahan masyarakat air bangis dari kawasan hutan produksi
3. Bebaskan masyarakat dari Koperasi KSU Sekunder
4. Bebaskan masyarakat menjual hasil sawitnya kemanapun.
Kapolda Sumatera barat
1. Bebaskan semua masyarakat Air Bangis yang di tahan
2. Tarik mundur seluruh Brimob yang berada di lahan masyarakat Air Bangis
3. Hentikan kriminalisasi terhadap masyarakat Air Bangis. (*)
Kapolres Pasbar Sebut Situasi Keamanan Warga Air Bangis Kondusif Pasca Demo 6 Hari di Padang |
![]() |
---|
Muhammadiyah Minta Aparat Hentikan Kriminalisasi dan Intimidasi Warga Air Bangis Pasaman Barat |
![]() |
---|
Polda Sumbar Tegaskan Tak akan Tarik Pasukan Brimob di Air Bangis: Kita Tegakkan Hukum |
![]() |
---|
Polda Sumbar Minta Maaf Terkait Insiden Polisi Intimidasi Jurnalis saat Bubarkan Demo Warga Pasbar |
![]() |
---|
Penjelasan Polda Sumbar Alasan Penempatan Brimob yang Diprotes Warga Air Bangis saat Demo di Padang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.