Seorang Pemuda Nekat Mencuri Kotak Amal untuk Bermain Game Online di Padang, Ternyata Residivis

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Seorang pemuda yang berprofesi sebagai pengamen diduga mencuri kotak amal untuk modal bermain game online di Masjid Al Irsyad, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (21/7/2023).

Peristiwa pencurian kotak amal ini terjadi tepatnya di Jalan Proklamasi Asrama TNI AD Terandam, Rt 03/Rw 08, Kelurahan Ganting Parak Gadang, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang.

Kapolsek Padang Timur, AKP Al Achyar, saat dihubungi TribunPadang.com membenarkan adanya penangkapan seorang pemuda yang diduga melakukan pencurian kotak amal di Masjid Al Irsyad.

Baca juga: Polisi: Tersangka Pemilik Bom Rakitan di Pariaman Residivis, 4 Kali Keluar Masuk Penjara

Pelaku berinisial DS (20) seorang pengamen yang beralamat di Kelurahan Ganting Parak Gadang, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Sumbar.

"Berdasarkan hasil penyelidikan anggota Tim Opsnal Polsek Padang Timur, inisial DS diduga melakukan pencurian kotak amal di Masjid Al Irsyad," kata AKP Al Achyar, Sabtu (22/7/2023).

Ia menjelaskan, pelaku melancarkan aksinya yang terekam kamera CCTV masjid pada Selasa (18/7/2023) pukul 03.00 WIB.

Baca juga: Tukang Parkir yang Terlibat Curanmor di Kota Solok Ternyata Residivis, Baru Bebas 2 Bulan Lalu

Disebutkannya, pelaku inisial DS mencuri kotak amal Masjid Al Irsyad dengan total uang berisi Rp 400 ribu rupiah yang digunakan untuk membeli chip untuk bermain game slot.

"Akhirnya pelaku kita amankan pada Jumat kemarin, di dalam rumah di Jalan Dr Wahidin II Simpang Empat, Kelurahan Ganting Parak Gadang, Kecamatan Padang Timur," katanya.

AKP Al Achyar menjelaskan untuk barang bukti yang disita terdiri dari satu unit HP merek Realme warna silver, satu helai baju kemeja hitam, satu celana jeans pendek warna biru dongker, satu sandal, dan uang Rp 10 ribu rupiah.

Baca juga: Tukang Parkir yang Terlibat Curanmor di Kota Solok Ternyata Residivis, Baru Bebas 2 Bulan Lalu

"Barang yang disita ini merupakan pakaian yang digunakan saat beraksi. Saat ini, pelaku dan barang bukti sudah diamankan di Polsek Padang Timur," katanya.

AKP Al Achyar menjelaskan saat ini pelaku sudah mengakui perbuatannya melakukan pencurian kotak amal di Masjid Al Irsyad.

"Selain itu, pelaku mengaku sudah beraksi sebanyak tiga kali di lokasi berbeda, yaitu Masjid Al Irsyad, Masjid At Tauhid Sawahan Timur berupa HP Realme C55 dengan kerugian Rp 2,5 juta, dan Masjid RS Bhayangkara yang belum diketahui nominalnya," katanya.

AKP Al Achyar menyebutkan juga pelaku berinisial DS merupakan seorang residivis pencurian yang sudah dua kali dihukum penjara.

"Untuk saat ini, kita masih melakukan pengembangan. Diduga masih banyak tkp lainnya," pungkasnya.  (TribunPadang.com/Rezi Azwar)