Harimau di Pasaman
Sapi Korban Cakaran Harimau di Pasaman Mulai Membaik, BKSDA Pasang Kamera Trap Sekitar Lokasi
Sapi korban cakaran harimau sumatera mulai membaik di Nagari Binjai, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar).
TRIBUNPADANG.COM - Sapi korban cakaran harimau sumatera mulai membaik di Nagari Binjai, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar).
Diketahui dua sapi warga menjadi korban cakaran harimau sumatera pada 22 Juni 2023.
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar Ardi Andono menjelaskan, pada Selasa (4/7/2023) pihaknya lewat Tim WRU SKW I melakukan penanganan konflik harimau sumatera di Kampung Jambak Jorong Binjai Nagari Binjai Kecamatan Tigo Nagari Kabupaten Pasaman.
Kegiatan ini dilakukan berdasarkan informasi dari Pagari Salareh Aia ke petugas Resort Panti pada hari Senin (3/7/2023) bahwa 3 ekor harimau sumatera masih berkeliaran di sekitar konflik bahkan melintasi pemukiman warga Jorong Binjai.
"Berdasarkan informasi tersebut, tim melakukan koordinasi dengan sekna Binjai. Kemudian mengumpulkan informasi dari warga Jorong Binjai terkait kemunculan harimau sumatera di areal pemukiman warga, "katanya lewat keterangan, Selasa (4/72023).
Baca juga: Dua Ekor Sapi Warga jadi Korban Cakaran Harimau di Kabupaten Pasaman
Pihaknya melakukan identifikasi di lokasi laporan penampakan jejak atau tanda keberadaan satwa. Kemudian melakukan pemasangan kamera trap di lokasi perlintasan satwa harimau sumatera.
"Berdasarkan informasi Sekna Binjai, sejak kejadian ternak sapi dicakar harimau sumatera tidak ada lagi laporan dari warga Jorong Binjai terkait kemunculan harimau sumatera," ungkapnya.
Selanjutnya, berdasarkan informasi dari beberapa warga dan pemilik ternak yangg dicakar harimau sumatera, tidak ada ditemukan tanda-tanda kemunculan satwa di areal pemukiman warga maupun di ladang tempat lokasi konflik.
Ternak 2 ekor sapi yang dicakar harimau sumatera menurut Ardi kondisinya sudah mulai membaik, bahkan sudah lahir 1 ekor sapi dari induk sapi yg dicakar harimau sumatera setelah diberikan obat oleh mantri hewan setempat.
"Hasil identifikasi di lokasi2 penampakan jejak harimau sumatera berdasarkan informasi dari pemilik ternak yang bernama Nasrul, tidak ditemukan lagi jejak atau tanda-tanda keberadaan satwa kemungkinan sudah terhapus oleh hujan," katanya.
Untuk menghindari terjadinya konflik baru dan identifikasi keberadaan satwa, Tim WRU SKW I memasang kamera trap di lokasi perlintasan satwa harimau sumatera menuju kawasan hutan.
Baca juga: Bukan Harimau, Ternyata Hewan yang Muncul di Nagari Pakan Rabaa Solsel Seekor Kucing Emas
Dua Sapi Dicakar Harimau Sumatera
Seekor harimau sumatera mencakar dua ekor sapi milik warga di Nagari Binjai,nKabupaten Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar).
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar Ardi Andono menjelaskan, pihaknya mendapat laporan adanya konflik antara Harimau Sumatera (harimau sumatera) di Nagari Binjai, Kabupaten Pasaman pada 22 Juni 2023.
"Menanggapi laporan tersebut, tim WRU Balai KSDA Sumatera Barat segera mendatangi lokasi konflik," kata Ardi lewat keterangan, Senin (3/7/2023).
Kondisi Harimau Puti Malabin di TMSBK Bukitttinggi Membaik, Belum Dilepas karena Masih Stres |
![]() |
---|
Sempat Tak Mau Makan, Kondisi Harimau Puti Malabin Mulai Membaik, Kini Masih Observasi di TMSBK |
![]() |
---|
Observasi di TMSBK Bukittinggi, Harimau yang Ditangkap di Pasaman Masih Stres & Tak Mau Makan |
![]() |
---|
Makna Puti Malabin, Nama Harimau Betina yang Ditangkap di Pasaman |
![]() |
---|
Harimau Sumatera Betina yang Ditangkap di Pasaman Diberi Nama Puti Malabin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.