Penganiayaan oleh Anak Polisi
Buntut Kasus Anaknya Aniaya Mahasiswa, Rumah AKBP Achiruddin Hasibuan Kembali Digeledah
Kasus anak perwira polisi aniaya mahasiswa berbuntut panjang. Tak hanya anak tersebut, sang ayah AKBP Achiruddin Hasibuan juga ikut terseret.
Ia menerima gratifikasi sejak tahun 2018 hingga tahun 2023, sebelum gudang ini digeledah.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, setoran ini diberikan oleh PT Almira atau gudang BBM ilegal karena Achiruddin Hasibuan merupakan perwira Polisi yang tinggal tak jauh dari lokasi.
"AKBP AH bisa menjadi pengawas, karena mereka sudah saling kenal sebelumnya, jadi PT Almira yang meminta. Sehingga dengan bukti temuan gratifikasi itu menjadi pintu masuk penyidik mendalami harta kekayaan AH yang diduga tidak wajar serta penerapan Pasal TPPU," ujarnya.
Hadi menambahkan, Polda Sumut juga telah mengirimkan surat ke PPATK sebagai bentuk koordinasi dalam menyidik perkara gratifikasi yang dilakukan AKBP Achiruddin serta dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU).
"Untuk AKBP AH sudah ditahan oleh Bid Propam Polda Sumut di tempat khusus (patsus) untuk menjalani pemeriksaan selama beberapa hari kedepan," pungkasnya.
(cr25/tribun-medan.com)
Hasil Pemeriksaan Psikologis Jadi Bahan Penyidik Ketahui Keterlibatan AKBP Achiruddin Hasibuan |
![]() |
---|
PPATK Blokir Rekening AKBP Achiruddin Hasibuan Sekeluarga, Diduga Terkait Pencucian Uang |
![]() |
---|
Harley dan Jeep Rubicon Tak Terdaftar di LHKPN, AKBP Achiruddin Hasibuan Diperiksa |
![]() |
---|
Keresahan Warga soal Gudang Solar Oplosan Diduga Milik AKBP Achiruddin Hasibuan |
![]() |
---|
Warga Sebut Rumah AKBP Achiruddin Hasibuan yang Anaknya jadi Pelaku Penganiayaan Punya Gudang Solar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.