Orang Tenggelam di Pasbar

Berusaha Saling Tolong, 4 Anggota Keluarga Tewas Tenggelam di Lubuak Cempong Pasaman Barat

Empat dari lima warga Jambak Timur Jalur 10 dilaporkan tewas tenggelam di pemandian Lubuak Cempong IV Koto Kinali Kabupaten Pasaman Barat.

|
Penulis: Wahyu Bahar | Editor: Rizka Desri Yusfita
istimewa
Korban tenggelam di Lubuak Cempong Pasaman Barat berada di Puskesmas IV Koto Kinali. Diketahui, empat dari lima warga Jambak Timur Jalur 10 dilaporkan tewas tenggelam di pemandian Lubuak Cempong IV Koto Kinali Kabupaten Pasaman Barat. 

TRIBUNPADANG.COM - Empat dari lima warga Jambak Timur Jalur 10 dilaporkan tewas tenggelam di pemandian Lubuak Cempong IV Koto Kinali Kabupaten Pasaman Barat.

Empat orang yang meninggal dunia itu ialah satu keluarga, termasuk satu orang lainnya yang selamat dan dirawat di Puskesmas IV Koto Kinali.

Korban meninggal tersebut ialah Zian (11), Rehan (17), Ataya (18), Remita (49). Adapun korban selamat ialah Ali Akbar (54).

Rescue Basarnas Pasaman Barat, Novi Yurandi mengatakan, insiden tersebut terjadi sekira pukul 11.00 WIB, Sabtu (22/4/2023).

Awalnya korban Zian mandi-mandi di lubuak tersebut dan tenggelam.

Baca juga: BREAKING NEWS: Satu Keluarga Tenggelam di Lubuak Cempong Pasaman Barat, 4 di antaranya Meninggal

Baca juga: Remaja Meninggal Tenggelam saat Mandi Sore di Pasaman Barat, Jenazah Baru Ditemukan Tengah malam

Lalu, Rehan mencoba menolong, namun ia juga turut tenggelam. Begitu juga Ataya dan Remita, keduanya ikut tenggelam karena mencoba memberi pertolongan.

Di samping itu, Ali akbar mencoba menolong semua korban namun kehabisan tenaga dan hampir tenggelam.

Ali Akbar lalu ditolong oleh warga yang berada di kawasan pemandian itu.

Kata Yurandi, orang yang menolong ialah rombongan lain yang berkunjung ke sana. Ali Akbar diselamatkan oleh Hasbullah dan Adiwarman.

"Lubuak itu memang untuk mandi-mandi biasanya, mungkin karena korban tak biasa di situ dan tak bisa berenang mungkin. Lubuak ini dalam," ujar Yurandi.

Baca juga: Remaja Meninggal Tenggelam saat Mandi Sore di Pasaman Barat, Jenazah Baru Ditemukan Tengah malam

Kata dia, pemandian alam Lubuak Cempong ini berada di sekitaran kebun sawit.

Yurandi mengatakan, setelah berhasil dievakuasi, semua korban langsung dilarikan ke Puskesmas IV Koto Kinali.

"Empat orang dinyatakan meninggal oleh dokter, dan satu orang yakni Ali Akbar selamat, dan masih dirawat," kata dia.
(*)

Peristiwa Tenggelam Lainnya di Pasaman Barat

Akhir Maret 2023 silam, seorang pria juga dilaporkan tewas tenggelam di Pasaman Barat

Namun, kejadian ini berbeda lokasi. 

Seorang remaja meninggal dunia akibat tenggelam saat berenang bersama temannya di sungai Batang Bayang, Nagari Ujung Gading, Kecamatan Lembah Malintang, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar).

Kasi Ops Kantor SAR Padang, Mahmud Afandi, mengatakan bahwa bahwa informasi adanya seorang anak tenggelam dilaporkan oleh Kapolsek Lembah Malintang pada Kamis (30/3/2023) sekitar pukul 20.50 WIB.

"Untuk kejadiannya terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Dimana korban bernama Adam Nasution (15) untuk pergi berenang bersama tiga orang rekannya di Batang Bayang Jorong Tampus, Nagari Ujung Gading," kata Mahmud Afandi.

Kata dia, saat mandi air sungai mulai membesar, tetapi mereka tetap mandi dan melompat ke aliran sungai.

"Ketika mereka melompat, dan langsung diputar oleh air tersebut sehingga tidak bisa muncul ke permukaan. Sekitar pukul 21.05 WIB diturunkan tim Rescue dari Kantor SAR Padang," kata Mahmud Afandi.

Baca juga: Detik-Detik Penemuan Jasad Pelajar Tenggelam di Dasar Sungai Batang Kuranji Padang

Mahmud Afandi menyebutkan sekitar pukul 01.05 WIB tim Rescue Kantor SAR Padang baru sampai di Pos SAR Pasaman dan mendapatkan informasi dari unsur di lapangan bahwasanya korban sudah ditemukan.

"Korban ditemukan oleh unsur gabungan sekitar pukul 00.30 WIB dengan kondisi meninggal dunia dengan jarak lebih kurang 1 kilometer dari lokasi kejadian," kata Mahmud Afandi.

Selanjutnya tim bergerak menuju lokasi penemuan korban, dan sekitar pukul 02.00 WIB tim bersama-sama melakukan evakuasi terhadap jenazah untuk dibawa ke rumah duka.

"Proses evakuasi berlangsung sampai pukul 02.30 WIB. Karena korban telah ditemukan, untuk Operasi SAR resmi ditutup," pungkasnya. (TribunPadang.com/Rezi Azwar)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved