Banjir Padang

Longsor Hantam Rumah David saat Sedang Tarawih, Semalam Tidur dan Sahur di Musala

Longsor terjadi dipicu hujan dengan intensitas tinggi disertai dengan angin kencang melanda kawasan Kota Padang, pada Jumat (24/3/2023) sore.

Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
TribunPadang.com/Rezi Azwar
Satu unit rumah mengalami rusak berat akibat dihantam material longsor, Sabtu (25/3/2023). 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - David Marta tidak bisa berbuat banyak. 

Longsor menghantam rumahnya Jumat (24/3/2023) malam. 

Material longsor menghancurkan tempat tinggalnya setelah diawali hujan lebat. 

Longsor terjadi dipicu hujan dengan intensitas tinggi disertai dengan angin kencang melanda kawasan Kota Padang, pada Jumat (24/3/2023) sore.

Sekitar pukul 21.00 WIB longsor pun terjadi.

Baca juga: Satu Rumah Warga Rusak Berat, Akibat Tanah Longsor di Teluk Bayur Kota Padang, saat Penghuni Tarawih

Akibatnya rumah milik David Marta (43) mengalami rusak parah. 

Rumah rusak parah ini berada di Rt 01, Rw 01, Kelurahan Teluk Bayur, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).

Akibat peristiwa nahas itu, David pun warga terpaksa sahur di Mushalla, Sabtu (25/3/2023).

"Tadi malam saya dan adik saya mengungsi di Mushalla. Ada juga yang ke rumah saudara," kata David Marta.

David Marta mengatakan dirinya tidur dan sahur di Mushalla dekat rumahnya.

Baca juga: Pasca Banjir di Komplek Jondul Rawang Padang, Warga Tampak Bersihkan Rumah

Sedangkan keluarganya tidur dan sahur di rumah saudaranya.

David berharap adanya bantuan dari pemerintah terkait kondisi rumah. 

Ia menjelaskan rumahnya berada pada ketinggian 50 meter dari atas jalan Raya.

"Pada saat kejadian, kami sekeluarga sedang Shalat Tarawih di bawah. Jadi rumah dalam kondisi kosong," pungkasnya. (TribunPadang.com/Rezi Azwar)

Banjir di Jondul Rawang

 Warga Jondul Rawang, Padang Selatan, Kota Padang Rosni (65) tampak masih membersihkan rumahnya pasca banjir yang terjadi Jumat (24/3/2023) malam.

Terlihat ia tengah menguras air dalam rumah menggunakan satu ember berukuran menengah, pada Sabtu (24/3/2023) siang.

Rosni mengatakan, ketinggian air di dalam rumahnya mencapai setinggi lutut.

Hal ini dikarenakan letak rumahnya lebih rendah dari pada halaman atau teras rumah.

Sehingga air tidak bisa keluar dan mesti dikuras.

"Biasanya sampai sore, kami harus mengguras air ini," ujarnya.

Baca juga: Pasca Banjir di Komplek Jondul Rawang Padang, Warga Tampak Bersihkan Rumah

Banjir yang terjadi saat Ramadhan, membuat Rosni bersama tiga anggota keluarganya sahur sambil berdiri.

"Kami sekeluarga sahur sambil berdiri," ujarnya.

Rosni mengatakan, banjir terjadi hampir setiap hujan deras. Namun banjir kali ini terbesar selama tahun 2023 ini.

"Peralatan elektronik semua sudah ditinggikan, cuman kulkas yang kena, belum tahu kondisinya," ujarnya.

Rosni mengatakan, banjir terjadi dikarenakan saluran air tersumbat dan harus dibersihkan.

"Nasib tinggal di sini memang begitu, mau jual rumah, tetapi tidak laku karena rawan banjir," katanya. 

Baca juga: Satu Rumah Warga Rusak Berat, Akibat Tanah Longsor di Teluk Bayur Kota Padang, saat Penghuni Tarawih

Dalam berita sebelumnya, pasca banjir yang melanda Komplek Jondul Rawang, Kecamatan Padang Selatan Kota Padang menyisakan lumpur di jalanan, Sabtu (25/3/2023).

Pantauan TribunPadang.com, jalanan di komplek Jondul Rawang tampak berlumpur, pengendara yang melintasi jalanan harus berhati-hati.

Sebagian warga juga tampak membersihkan rumah, serta menjemur peralatan yang terkena banjir.

Sebagian warga yang rumahnya kebanjir masih tampak menguras air.

Baca juga: Banjir di Jondul Rawang, Warga Keluhkan Drainase Kecil dan Penuh Sampah

Salah seorang warga Adit (25) mengatakan hujan mulai terjadi sejak pukul 5 sore dan intensitadnya semakin tinggi pada pukul tujuh malam.

"Pas hujan lebat, air langsung naik, awalnya semata kaki, terus naik pukul delapan malam sampai sahur," ujar Adit.

Menurutnya, ketinggian air berkisar setinggi 60 cm. Banjir mengenangi rumah warga, pukesmas maupun kantor lurah.

"Air mulai surutnya jam 5 subuh, jam setegah tujuh tadi sudah kering jalan, sekarang masih ada lumpur di jalanan," ujarnya. 

Baca juga: Penyebab Banjir di Sungai Nyalo Pesisir Selatan Tak hanya Hujan Lebat, Warga: Bersamaan Pasang Laut

Sebelumnya telah diberitakan, banjir melanda kawasan Rawang, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (24/3/2023).

Namun, BPBD Kota Padang mengatakan belum ada warga yang diungsikan, 

Banjir terjadi akibat hujan dengan intensitas cukup tinggi dan disertai angin kencang menyebabkan genangan air di pemukiman masyarakat.

BPBD Kota Padang yang menerima informasi dari masyarakat langsung mendatangi lokasi banjir dengan membawa peralatan lengkap.

"Untuk laporan di Rawang, itu adalah genangan air. Kondisinya saat ini masih terus naik airnya," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Padang, Endrizal, saat dihubungi TribunPadang.com.

Baca juga: BREAKING NEWS: Hujan Tak Berhenti Guyur Padang, BPBD: Warga Lapor Banjir di Rawang 

Ia mengatakan, bahwa kondisi genangan air yang ada di Kelurahan Rawang saat ini sudah mengarah ke banjir.

"Sudah mulai mengarah ke banjir. Warga dan insan kebencanaan status siaga," kata Endrizal.

Namun, Endrizal, menilai untuk kondisi saat ini belum perlu mengungsikan warga.

Sebelumnya diberitakan hujan yang turun sejak sore mengakibatkan banjir di Rawang, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (24/3/2023).

Pantauan TribunPadang.com terlihat hujan masih turun hingga malam hari ini sampai pukul 22.17 WIB.

Baca juga: Longsor Tutupi Jalan Padang-Painan, Hujan Masih Terus Turun hingga Dini Hari 

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Padang, Basril, mengatakan bahwa pihaknya menerima informasi adanya banjir dari masyarakat.

"Kita menerima informasi adanya banjir di kawasan dekat Kantor Lurah Rawang, Kecamatan Padang Selatan," kata Basril.

Ia mengatakan, bahwa saat ini pihaknya sudah diturunkan menuju lokasi kejadian banjir untuk melakukan pengecekan.

Baca juga: Curah Hujan Tinggi, Dua Kenagarian di Agam Diterjang Banjir, Rumah Warga Terendam

"Kalau saya sedang dalam perjalanan ke sana. Sedangkan petugas BPBD Kota Padang sudah ada di lokasi kejadian," kata Basril.

Ia menyebutkan, bahwa lokasi yang dilaporkan banjir saat ini merupakan lokasi yang sudah sering dilanda banjir.

"Kami mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap cuaca pada saat malam hari ini," pungkasnya. (TribunPadang.com/Rezi Azwar)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved