Banjir Padang

Longsor Picu Pohon Tumbang di Teluk Bayur, Timpa 2 Rumah, Terjadi saat Hujan Lebat Guyur Padang 

Satu pohon berukuran besar tumbang akibat cuaca buruk di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu (25/3/2023).

Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
TribunPadang.com/Rezi Azwar
Dua unit rumah tertimpa pohon tumbang di Kelurahan Teluk Bayur, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat, Sabtu (25/3/2023). 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Satu pohon berukuran besar tumbang akibat cuaca buruk di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu (25/3/2023).

Pohon tumbang akibat longsoran kecil yang ada di Jalan Belawan Rt 02/Rw 03, Kelurahan Teluk Bayur, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang

Longsor kecil ini dipicu oleh hujan yang tidak kunjung berhenti mengguyur Kota Padang sepanjang, Jumat (24/3/2023) hingga Sabtu dini hari.

Baca juga: Banjir di Jondul Rawang, Warga Keluhkan Drainase Kecil dan Penuh Sampah

Pantauan TribunPadang.com di lapangan pohon tumbang menimpa rumah warga.

"Hujan turun sejak sore kemarin, menyebabkan longsor dan banjir serta pohon tumbang," kata Zainal (55), warga yang ditemui di lokasi.

Zainal mengatakan bahwa banjir semalam sampai masuk ke dalam rumah tetangganya.

Baca juga: Longsor Hantam Rumah David saat Sedang Tarawih, Semalam Tidur dan Sahur di Musala

Sedangkan rumahnya terkena pohon tumbang pada bagian sudut belakang.

Zainal masih beruntung karena tidak ada kerusakan yang parah.

"Semalam banjir cukup tinggi," kata Zainal.

Ketua RT 02, Dedek Prasiska, mengatakan bahwa hujan dengan intensitas cukup tinggi disertai dengan angin kencang terjadi sejak sore sampai subuh hari ini.

Baca juga: BREAKING NEWS: Seekor Sapi Diduga Diserang Harimau Sumatera di Sangir Solok Selatan

"Pohon tumbang ini terjadi sekitar 22.30 WIB malam dan menimpa dua rumah. Kejadiannya itu sekalian dengan adanya longsoran kecil," kata Dedek Prasiska.

Ia mengatakan, banjir juga masuk ke dalam rumah di kawasan Kelurahan Teluk Bayur.

"Semalam akses tidak bisa dilewati karena banjir terlalu tinggi. Penyebab banjir diduga karena drainase tidak ada dibersihkan," katanya.

Dedek menyebutkan sedimen yang ada di dalam drainase sudah tinggi dan rumputnya juga sudah banyak.

"Diharapkan drainase dapat dibersihkan kembali, sehingga tidak kembali terjadi banjir," pungkasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved