Kota Bukittinggi
Kalahkan 60 Tim, SMPN 8 Bukittinggi Juara I di Festival Gadih Minang Marandang 2023
Diketahui, siswi SMPN 8 Kota Bukittinggi itu bernama Dhea Ramadhani dan Diva Anjelina. Mereka mendapat nomor lot 01 dan bertanding mengalahkan 60 tim
Penulis: Alif Ilham Fajriadi | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Tim dari SMPN 8 Kota Bukittinggi muncul sebagai juara satu lomba memasak rendang di Festival Gadih Minang Marandang 2023, Kamis (9/3/2023).
Diketahui, siswi SMPN 8 Kota Bukittinggi itu bernama Dhea Ramadhani dan Diva Anjelina. Mereka mendapat nomor lot 01 dan bertanding mengalahkan 60 tim lainnya.
Festival Gadih Minang Marandang itu dihelat di pedestrian Jam Gadang Bukittinggi. Pesertanya terbagi dari SLTP dan SLTA sederajat di wilayah Bukittinggi dan Agam bagian timur.
Tercatat, sebanyak 36 tim mewakili SLTA sederajat dan 12 tim mewakili SLTP sederajat. Seluruh tim, berhasil dikalahkan oleh duo terbaik SMPN 8 Kota Bukittinggi.
Penyerahan hadiah kepada siswi SMPN 8 Kota Bukittinggi itu diberikan langsung oleh Ketua Dekranasda Bukittinggi, Fiona Erman Safar.
Baca juga: Puluhan Pelajar dari Berbagai Sekolah Ikut Meriahkan Festival Gadih Minang Marandang di Bukittinggi
Berdasarkan pantauan TribunPadang.com di panggung utama Festival Gadih Minang Marandang itu, tampak nominal hadiah untuk juara satu senilai Rp1,5 juta rupiah.
"Festival ini digelar dan diberikan juga hadiah kepada pemenang, supaya mereka termotivasi untuk mencintai serta mau belajar bagaimana caranya membuat rendang," ungkap Fiona, Kamis (9/3/2023).
Fiona menyampaikan, gadis Minangkabau harus mencintai dan mengerti bagaimana caranya membuat rendang yang enak itu. Sebab, hal ini juga bagian dari melestarikan budaya lokal di Sumatera Barat (Sumbar).
Lebih lanjut, Fiona mengharapkan, dengan diajarinya gadis Minangkabau sejak dini cara memasak rendang ini, bisa berguna dan tidak lupa jika mereka telah tua nanti.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Bukittinggi Marfendi mengatakan, festival ini penting untuk digelar, salah satunya sebagai bentuk edukasi kepada pelajar perempuan di Bukittinggi.
Baca juga: PLN Bukittinggi Sosialisasikan PLN Mobile, Ratusan Pelajar Antusias
"Kegiatan serupa ini sangat penting untuk dilestarikan di Bukittinggi, sejak beberapa tahun belakang juga telah menjadi agenda rutin pariwisata Pemko Bukittinggi," kata Marfendi di Jam Gadang.
Selain itu, kata Marfendi, Festival Gadih Minang Marandang juga bertujuan membangkitkan kecintaan pelajar di Bukittinggi untuk mencintai masakan tradisional dan lokal.
"Kalau bukan kita yang melestarikan dan mencintai rendang ini, siapa lagi. Jadi, penting untuk kami gelar kegiatan ini," pungkas Marfendi.(TribunPadang.com/Alif Ilham Fajriadi)
Bukittinggi Raih PAD Tertinggi di Sumbar, Peringkat 4 Nasional Triwulan I 2025 |
![]() |
---|
Kota Bukittinggi Raih Peringkat Pertama Capaian PAD terbaik di Sumbar |
![]() |
---|
BMKG Sebut Fenomena Awan Corong Muncul di Bukittinggi Terjadi Karena Pancaroba |
![]() |
---|
Fenomena Funnel Cloud Terlihat di Bukittinggi, BMKG Sebut Tak Sentuh Daratan, Maka Tidak Berbahaya |
![]() |
---|
Calon Pegawai Pemko Bukittinggi Diduga Positif Narkoba, 14 Orang Malah Tak Datang Saat Giliran Tes |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.