Kota Bukittinggi

Inovasi Baru Pemko, Kini Bukittinggi Punya Tim URC dan Satpol PP Pariwisata

Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi resmi mencanangkan inovasi baru dalam pelaksanaan pengamanan ketertiban umum (Trantibum). Inovasi itu berupa ...

Penulis: Alif Ilham Fajriadi | Editor: Fuadi Zikri
Istimewa
Sekda Bukittinggi Martias Wanto dan Kasat Pol PP Bukittinggi Efriadi, saat memasang atribut kepada dua perwakilan personel Pol PP sebagai simbolis pembentukan dua regu baru, Jumat (24/2/2023). 

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi resmi mencanangkan inovasi baru dalam pelaksanaan pengamanan ketertiban umum (Trantibum).

Inovasi itu berupa pembentukan regu baru dalam tubuh Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja (PP), yaitu tim Unit Reaksi Cepat (URC) dan Satpol PP Pariwisata.

Diketahui, peresmian dari dua regu yang baru dibentuk itu telah dilangsungkan secara resmi pada Jumat (24/2/2023) di Balai Kota Bukittinggi.

Peresmian itu dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bukittinggi, Martias Wanto, didampingi pula oleh Kasat Pol PP Bukittinggi Efriadi.

"Ya, kemarin telah dilakukan peresmian pembentukan dua regu baru ini. Tujuannya itu untuk peningkatan dan kemudahan dalam kinerja pengamanan Trantibum," kata Efriadi, Sabtu (25/2/2023).

Baca juga: Siap-siap, PKL di Jam Gadang Bakal Pakai Baju Adat saat Berjualan, Wako: untuk Menarik Wisatawan

Baca juga: Berkah Perayaan Tahun Baru di Bukittinggi, Fotografer di Jam Gadang Raup Untung Puluhan Kali Lipat

Efriadi mengatakan, dengan adanya dua regu baru saat pelaksanaan tugas ini, tentunya bisa memberikan perubahan yang positif serta peningkatan kinerja.

"Hal yang paling utama itu, penindakan juga diupayakan tetap bersifat humanis. Lalu penataan dan penertiban supaya terhindar dari penyakit masyarakat," tutur Efriadi.

Efriadi menyebut, pembentukan dua regu baru di Satpol PP itu juga sudah arahan dari Wali Kota Bukittinggi. Landasannya itu, didasari dari permintaan masyarakat juga.

"Wali Kota juga sudah perintahkan untuk adanya regu ini, karena banyak pengaduan dari warga terkait penyakit masyarakat," terang Efriadi.

Efriadi menuturkan, pihaknya bakal berupaya lebih maksimal lagi untuk mendukung penerapan perda dan ketertiban yang berlaku di Bukittinggi.

Hal itu dilakukan, kata Efriadi, supaya Kota Bukittinggi bisa tertib dan warga terhindar dari penyakit masyarakat berupa kerusuhan dan tindak asusila serta ramah wisatawan. (TribunPadang.com/Alif Ilham Fajriadi)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved