Indra Yosef Terpilih Jadi Ketua PWI Sawahlunto, Unggul Voting atas Rina Yosefin

TRIBUNPADANG.COM, SAWAHLUNTO - Indra Yosef kembali terpilih jadi Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sawahlunto dalam konferensi lewat voting berlangsung di Ruang Sidang Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Sawahlunto pada Sabtu (25/2/2023).

Masing-masing kandidat Indra Yosef meraih suara terbanyak yaitu empat suara, dan Rina Yosefin meraup tiga suara dari tujuh pemilik hak suara dalam konferensi PWI Sawahlunto.

Sebelumnya, Ketua DPRD Kota Sawahlunto, Eka Wahyu saat pembukaan konferensi menyampaikan harapan terwujudnya insan pers yang dapat mendukung program kerja pemda setempat.

Turut hadir dalam konferensi delegasi PWI Sumbar dipimpin Ketuanya, Dr Ir Basril Basyar beserta wakilnya masing-masing Sawir Pribadi dan Widya Navies. Sedangkan, Ketua Dewan Kehormatan Provinsi diwakili Emil Mahmudsyah serta pengurus lainnya, Wakil Sekretaris, Lailatul Aidil dan Wakil Bendahara, Rusdi Bais serta Ketua SIWO PWI Sumbar, Syaiful Husein.

Baca juga: Romi Firmansyah Terpilih Aklamasi Jadi Ketua PWI Agam, Setelah Calon Tunggal Lalu Ketuk Palu

Pada kesempatan ini, Eka berjanji untuk menyediakan anggaran untuk mempercepat program kerja tersebut lewat dana pokirnya sebagai wakil rakyat.

"Saya akan menyiapkan dana pokir untuk mendukung program rekan-rekan dari PWI Sawahlunto," ujarnya saat sambutannya.

Sementara itu, Ketua PWI Sumbar, Basril Basyar mengemukakan keberadaan organisasi profesi di Kota Sawahlunto perlu kaderisasi.

Mengingat, imbuhnya asumsi sebagian anak muda melihat PWI adalah tempat berhimpunnya kalangan tua.

Baca juga: Catatan PWI Sumbar Ikuti HPN 2023 di Medan: Seminar, Rakernas SIWO, dan Seremoni dengan Presiden RI

Dari pemantauan proses konferensi PWI Sawahlunto kali ini berjalan sesuai mekanisme yang berlaku dalam organisasi.

Yakni, dimulai dari tahapan sidang awal pleno hingga perdebatan, yang memasuki tahap penjaringan.

Hasil penjaringan via usulan peserta konferensi dapat 3, masing-masing Indra Yosef, Rina Yosefin dan Subandi akhirnya seorang mundur, karena yang bersangkutan berstatus ASN atau PNS.

Namun, saat bakal calon sempat sidang diskors ketika dua nama, masing-masing Indra Yosef dan Rina Yosefin disepakati pleno untuk musyawarah yang didampingi utusan pengurus PWI Sumbar, Widya Navies dan anggota PWI Sawahlunto,Tumpak Abdurrahman.

Akhirnya, pimpinan sidang Riki Yuherman serta sekretaris Nova Hendra dan anggota, Subandi menindaklanjuti proses musyawarah. Alhasil, melalui voting, hingga menghasilkan peraih suara terbanyak. (rls)