Pawai Atraksi Budaya Meriahkan HUT ke-19 Solok Selatan, Tampilkan Berbagai Macam Kebudayaan Lokal
Sebanyak 42 grup perwakilan dari sekolah dan nagari se-Kabupaten Solok Selatan mengikuti Pawai Atraksi Budaya, Sabtu (7/1/2023)
Penulis: Nandito Putra | Editor: afrizal
TRIBUNPADANG.COM, SOLOK SELATAN- Sebanyak 42 grup perwakilan dari sekolah dan nagari se-Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat mengikuti Pawai Atraksi Budaya, Sabtu (7/1/2023).
Kegiatan ini ditujukan untuk menunjukan keberagaman adat dan budaya sekaligus memeriahkan perayaan HUT ke-19 Solok Selatan yang jatuh pada hari ini.
Rombongan pawai ini melakukan perjalanan dengan rute Simpang Harapan dan berakhir di RTH Solok Selatan.
Sesampainya di destinasi akhir, para peserta pun memamerkan atraksinya di depan Bupati, Wakil Bupati, dan jajarannya.
Kegiatan ini menjadi salah satu acara dari rangkaian perayaan HUT ke-19 Kabupaten Solok Selatan.
Baca juga: Seusai Jumpa Menpora Wali Kota Solok Temui Menteri PUPR, Minta Bantu Pembangunan Stadion Marahadin
Bupati Solok Selatan, Khairunas menyampaikan apresiasinya kepada seluruh peserta pawai dari seluruh pelosok kabupaten.
Kehadiran dan penampilan ini disebut telah menunjukkan keberagaman Solok Selatan yang nyata sekaligus sebagai perekat bagi masyarakat.
“Melalui kegiatan pawai atraksi budaya ini bisa mencerminkan indahnya persatuan dan kesatuan, indahnya perbedaan di Solok Selatan. Tetap dengan satu tujuan untuk membawa Solok Selatan yang maju dan sejahtera,” kata Khairunas.
Khairunas mengatakan seluruh rangkaian peringatan HUT ke-19 Solok Selatan dilaksanakan untuk mengajak masyarakat ikut merasakan dan terlibat dalam perayaan ini.
“Selama satu bulan penuh pemerintah kabupaten dan masyarakat mengadakan banyak kegiatan untuk menyambut hari jadi kabupaten ini. Semua kebudayaan di Solok Selatan ditunjukkan, menampilkan kebhinekaan di Solok Selatan,” tandasnya.
Baca juga: Info Terkini: Erupsi di Gunung Marapi Sumbar Dinilai Masih Aman dan Tak Berdampak ke Pemukiman Warga
Beberapa atraksi budaya yang ditampilkan antara lain prosesi manyalang, maarak marapulai dan anak daro, dan manjapuik anak pisang.
Kemudian Manjalang Mintuo, Manjalang Mamak, babak, buarak malam serta budaya lokal nagari yang mengangkat tema tertentu seperti kematian, tujuh bulanan dan banyak lainnya.
Adapun kegiatan ini adalah acara pamungkas yang melibatkan masyarakat jelang dihelatnya malam puncak resepsi HUT yang akan dilaksanakan pada Sabtu (7/1/2023) malam.(*)
Harga Beras di Pasar Inpres Sijunjung Naik Jadi Rp17.500 per Kilo, Stok Berkurang Akibat Gagal Panen |
![]() |
---|
Gunung Marapi Sumbar Kembali Erupsi Sore Ini, Lontarkan Abu Vulkanik 1.000 Meter Arah Timur |
![]() |
---|
Pihak Keluarga Yakin Kematian Nenek di Padang Pariaman Akibat Tindak Penganiayaan yang Dialaminya |
![]() |
---|
Korban Penganiayaan di Padang Pariaman Meninggal di Rumah Sakit, Keluarga Masih Butuh Bantuan Biaya |
![]() |
---|
Bupati Yulianto Lantik 10 Pejabat di Lingkungan Pemkab Pasbar, Indra Syahputra Jabat Kabag Hukum |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.