Gunung Marapi Erupsi

Gunung Marapi Erupsi 2 Kali Sabtu Pagi, BKSDA Sumbar Tutup Lagi Jalur Pendakian

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar, Ardi Andono mengatakan, 40 pendaki itu diketahui mendaki pada Kamis dan Jumat kemarin

Penulis: Alif Ilham Fajriadi | Editor: Rahmadi
Dokumentasi BKSDA Sumbar
Gunung Marapi Erupsi 2 kali pada pukul 06.11 WIB dan 09.44 WIB Sabtu (7/1/2023). BKSDA Sumbar memutuskan menutup jalur pendakian. 

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Gunung Marapi dilaporkan mengalami erupsi sebanyak dua kali pada Sabtu (7/1/2023) pagi.

Laporan PVMBG menyebutkan telah terjadi erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat pada tanggal 07 Januari 2023 pukul 06:11 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 300 m di atas puncak (± 3.191 m di atas permukaan laut).

Erupsi kedua terjadi pukul 09:44 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 200 m di atas puncak (± 3.091 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna putih dengan intensitas tebal condong ke arah tenggara.

Akibat erupsi dan semburkan abu vulkanik, 40 pendaki terjebak di Gunung Marapi Sumatera Barat (Sumbar).

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar, Ardi Andono mengatakan, 40 pendaki itu diketahui mendaki pada Kamis dan Jumat kemarin.

Baca juga: Erupsi Gunung Marapi Capai Ketinggian 300 Meter, Dilarang Mendekat Radius 3 KM

Kendati terjadinya erupsi dan semburan abu vulkanik tadi pagi di Gunung Marapi, kata Ardi, 40 pendaki yang terjebak itu dipastikan aman.

Ardi menjelaskan, erupsi dan semburan abu vulkanik itu hanya terjadi di puncak gunung saja.

Sedangkan, 40 pendaki itu sejak pendaftaran di posko pendakian, telah diberikan aturan untuk tidak menuju ke puncak Gunung Marapi.

"20 pendaki berangkat Kamis, dan 20 pendaki lagi berangkatnya Jumat (kemarin). Pendaki ini sudah dihimbau jangan ke kawah sejak jalur pendakian dibuka lagi," kata Ardi, (7/1/2023).

Saat ini, kata Ardi, pihaknya bersama tim terkait sedang melakukan evakuasi dan peninjauan kondisi terkini di Gunung Marapi.

Baca juga: Gunung Marapi Erupsi Sabtu Pagi, BKSDA Sumbar Pastikan Puluhan Pendaki Aman

Lalu, mulai hari ini, kata Ardi, jalur pendakian Gunung Marapi Sumbar bakal ditutup lagi hingga waktu yang belum ditentukan.

"Jalur pendakian ini akan kita tutup lagi, sampai waktu yang tak ditentukan. Nanti, tergantung juga rekomendasi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG)," terang Ardi.

Gunung Marapi Sempat Tutup Jalur, saat Status Waspada

BKSDA Sumbar menutup jalur pendakian ke Gunung Marapi, saat momen pergantian tahun.

Penutupan jalur itu, mulai dilakukan pada 30 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023.

Baca juga: Ahli Geologi Sebut Peningkatan Aktifitas Gunung Kerinci Tak Berkaitan dengan Erupsi Gunung Semeru

Halaman
12
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved