Kota Pariaman
Anggota DPR RI John Kenedy Azis Optimis Kuota Jamaah Haji Indonesia Kembali Normal di 2023
Menurut John Kenedy Azis, saat ia beberapa waktu lalu saat melaksanakan ibadah umroh, kondisi di Arab Saudi sudah kembali normal
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN - Anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) John Kenedy Azis Optimis Kuota jamaah haji Indonesia kembali normal pada 2023.
Menurutnya kuota jamaah haji yang sempat terpangkas akibat Pandemi Covid 19 akan kembali penuh 100 persen.
Diperkirakan kuota jamaah haji Indonesia kembali berkisar 221 ribu untuk tahun 2023.
"Kami mohon doa seluruh jamaah agar kuota ini kembali normal," terangnya di Pariaman, Minggu (11/12/2022).
Menurut John Kenedy Azis, saat ia beberapa waktu lalu saat melaksanakan ibadah umroh, kondisi di Arab Saudi sudah kembali normal.
Baca juga: Alasan Wajib Vaksin Meningitis Bagi Calon Jemaah Haji dan Umroh, Cegah Penyakit Meningokokus
Ia berharap Pandemi Covid lekas selesai, sehingga para jamaah bisa menjalani ibadah seperti semula.
Selain jumlah kuota pada tahun 2022 usia jamaah juga dibatasi, namun John Kenedy Azis memperkirakan tahun depan hal tersebut sudah tidak berlaku lagi.
"Pembatasan usia itu terjadinya akibat Pandemi Covid, kalau Pandemi sudah terus menurun tentu aturan itu tidak berlaku lagi," terangnya.
Selain itu, Jhon Kenedy Azis menyebut DPR RI terus berupaya mendorong penambahan kuota jemaah haji.
Diketahui, penyebab Kuota jamaah haji di Indonesia setiap tahunnya sulit bertambah adalah karena kebijakan pembatasan oleh pemerintah Arab Saudi.
Baca juga: 2.744 Orang Jemaah Haji Debarkasi Padang Sudah Pulang ke Tanah Air, 2 Orang Wafat di Tanah Suci
Kebijakan tersebut menurut Anggota Komisi VIII DPRI John Kenedy Azis akibat menimbang fasilitas dan infrastruktur yang ada di sana.
Dalam pelaksanaan haji, antusias masyarakat Indonesia memang sangat tinggi, hanya saja pembatasan kuota menjadi kendala.
Setiap tahunnya Indonesia mendapatkan kuota haji sebanyak 221 ribu jamaah dan untuk Sumatera Barat berkisar 4.500 jemaah.
"Kalau kami dari komisi VIII berharap sekali adanya penambahan kuota ini," ujar John Kenedy Azis, Minggu (11/12/2022).
Hanya saja pemerintah Indonesia selalu menghargai keputusan dari pemerintah Arab Saudi.
Baca juga: Jemaah Haji Lima Puluh Kota Pulang, Disambut Haru Keluarga, Semua Selamat dan Sehat
Baginya penambahan kuota sebanyak 10 hingga 15 ribu sangat dibutuhkan oleh jamaah Indonesia
Penambahan itu bisa mengurangi jumlah antrean jamaah yang melebihi persediaan kuota setiap tahunnya.
"Jadi para jamaah memang harus bersabar untuk penambahan kuota ini, kami akan berupaya untuk merealisasikannya,"terangnya
Upaya itu kata John Kenedy Azis seperti mendorong pemerintah Arab Saudi untuk meningkatkan fasilitas yang ada.
Sehingga kapasitasnya bisa lebih banyak menampung kuota jamaah haji.(TribunPadang.com/Panji Rahmat)