Longsor Agam
Longsor Jelang Magrib di Jorong Arikia Tanjung Raya, Warga Mengungsi dan 1 Ha Sawah Tertimbun
Informasi tersebut disampaikan oleh Kalaksa BPBD Agam Bambang Warsito, ia menyebut bahwa longsor terjadi sekira pukul 18.20 WIB.
Penulis: alifIlhamfajriadi | Editor: afrizal
TRIBUNPADANG.COM, AGAM - Curah hujan yang tinggi sebabkan tanah longsor di Jorong Arikia, Nagari Dalko, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Rabu (16/11/2022).
Informasi tersebut disampaikan oleh Kalaksa BPBD Agam Bambang Warsito, ia menyebut bahwa longsor terjadi sekira pukul 18.20 WIB.
"Longsor kembali terjadi di wilayah Agam, lokasinya itu di Jorong Arikia, Kecamatan Tanjung Raya," kata Bambang.
Bambang menyampaikan, penyebab dari longsor itu adalah curah hujan yang tinggi di sekitar wilayah Arikia.
Hujan itu, menurut Bambang, menyebabkan tanah di sekitar lokasi longsor menjadi lunak dan menyebabkan longsor.
Baca juga: Pohon Tumbang ke Tengah Jalan, Akses Lalu Lintas di Ampek Koto Palembayan Agam Tutup Sementara
"Curah hujan yang cukup tinggi, lalu disertai badai, mengakibatkan terjadinya tanah longsor," ungkap Bambang.
Akibat dari longsor di Jorong Arikia, Tanjung Raya itu, kata Bambang, sekitar 1 hektar sawah warga tertimbun material longsor.
Lalu, disebut Bambang juga, bahwa masyarakat di sekitar lokasi longsor juga diminta untuk mengungsi.
Hal itu, guna untuk menghindari dampak dari pasca longsor di Jorong Arikia, Tanjung Raya tersebut.
"Material longsor menimbun sawah warga, sekitar 1 hektar, lalu warga di sekitar lokasi longsor juga diminta mengungsi sementara waktu.
Baca juga: Pohon Tumbang di Ampek Koto Palembayan Agam, Melintang di Tengah Jalan, Lalu Lintas Lumpuh
Diketahui, wilayah Sumatera Barat beberapa waktu ini sedang dilanda curah hujan yang tinggi disertai badai.
Hal itu juga, menyebabkan longsor di beberapa wilayah serta pohon tumbang.
Masih di Kabupaten Agam, pohon tumbang menghambat akses jalan provinsi di Nagari Ampek Koto, Palembayan, Agam, Sumatera Barat, Rabu (16/11/2022).
Lokasi persisnya pohon tumbang itu, terjadi di Jorong Banban dan Lubuak Gadang, Nagari Ampek Koto, Palembayan.
Informasi tersebut disampaikan oleh Kalaksa BPBD Agam, Bambang Warsito. Ia menyebut pohon tumbang itu terjadi sekitar pukul 12.15 WIB.
“Penyebab pohon tumbang itu karena angin kencang dan curah hujan yang tinggi di Nagari Ampek Koto,” terang Bambang.
Akibat dari pohon tumbang di Ampek Koto itu, Bambang mengatakan, akses jalan menjadi terganggu dan tak bisa dilewati.
Baca juga: Pohon Tumbang di Ampek Koto Palembayan Agam, Melintang di Tengah Jalan, Lalu Lintas Lumpuh
Diketahui, jalan di Jorong Banban dan Lubuak Gadang itu, merupakan jalan provinsi.
“Pohon yang tumbang itu menyebabkan akses jalan terputus dan tak bisa dilewati untuk sementara waktu,” kata Bambang.
Selain itu, kata Bambang, pohon tumbang juga mengenai kabel listrik di Lubuak Gadang.
“Material pohon tumbang ini, selain hambat akses jalan, juga mengenai salah satu kabel listrik,” terang Bambang.
Baca juga: Pohon Tumbang Akibat Angin Kencang, Jalur Kelok 44 Ditutup Sementara
Saat ini, kata Bambang, petugas BPBD Agam sedang membersihkan material pohon tumbang serta melakukan pendataan.
“Pembersihan material sedang dilakukan, jadi untuk sementara waktu akses jalan di Banban dan Lubuak Gadang belum bisa dilewati,” ungkap Bambang.
“Lalu, nanti setelah selesai dibersihkan, baru akan dibuka kembali untuk bisa dilalui pengendara,” terang Bambang. (TribunPadang.com/Alif Ilham Fajriadi)