Berita Populer Sumbar
POPULER SUMBAR: Kecelakaan Beruntun di Panyalaian Tanah Datar dan Warisan Budaya Tak Benda di Sumbar
Berita populer Sumbar hari ini, berita tentang kecelakaan beruntun di Panyalaian, Tanah Datar dan 19 wairisan budaya tak benda dari di Sumbar.
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM - Inilah berita populer Sumbar selama 24 jam terakhir tayang di TribunPadang.com.
Ada berita tentang kecelakaan beruntun di Panyalaian, Tanah Datar dan 19 warisan budaya tak benda dari di Sumbar.
Simak berita selengkapnya:
1. Kecelakaan Beruntun di Panyalaian Tanah Datar, Truk Rem Blong Hantam Minibus dan 3 Rumah
Kecelakaan beruntun terjadi di Panyalaian, Kabupaten Tanah Datar, Selasa (25/10/2022) malam.
Kecelakaan ini diketahui melibatkan satu truk, satu minibus dan tiga rumah warga setempat.
Akibat kecelakaan ini, tiga rumah warga itu hancur, sementara dua kendaraan rusak parah.
Kasat Lantas Polres Padang Panjang, Iptu Aldy Lazzuardy mengatakan, kecelakaan ini terjadi karena truk yang mengalami rem blong.
Lokasi persis kecelakaan ini, kata dia berada di persimpangan MTSN atau dikenal warga Simpang Terminal, Panyalaian.
"Truk itu dikemudikan oleh R (25), datang dari arah Bukittinggi menuju Padang Panjang, dengan nopol BA 9**1 QU," ujar Aldy, Rabu (26/10/2022).
Baca juga: 3 Rumah Hancur Akibat Kecelakaan Beruntun di Panyalaian Tanah Datar, Polisi: Tidak Ada Korban Jiwa
Baca juga: KRONOLOGI Kecelakaan Beruntun di Panyalaian Tanah Datar, Seret Minibus Sebelum Hantam Tiga Rumah
Aldy menjelaskan, truk pengangkut kontainer tersebut menghantam minibus sebelum menghantam tiga rumah dan berhenti di sana.
Minibus tersebut sempat terseret beberapa meter dari lokasi tabrakan.
Iptu Aldy menuturkan tidak ada korban jiwa pada kecelakaan tersebut, hanya kerugian material yang hingga kini belum bisa ditaksir besarannya.
Saat ini, kata Iptu Aldy, Polres Padang Panjang sedang mendata kendaraan yang terlibat kecelakaan dan meminta keterangan saksi.
Setelah itu, baru bisa dilakukan upaya evakuasi dan mengamankan barang bukti.