Sampah Menumpuk di Pantai Padang, Dinas Pariwisata Sebut Alat Berat PUPR Sedang Menangani Longsor
Pasca hujan mengguyur Kota Padang, Sumatera Barat, Pemerintah Kota Padang berencana kerahkan alat berat untuk membersihkan sampah yang menggunung
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
lihat foto
TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Pasca hujan mengguyur Kota Padang, Sumatera Barat, mengakibatkan sampah menumpuk di kawasan bibir pantai, Kamis (22/9/2022).
Sampah terdiri dari berbagai macam botol minuman, ban mobil dan motor, serta sampah kayu.
Kawasan yang termasuk lokasi objek wisata unggulan di Kota Padang ini menjadi kotor akibat adanya tumpukan sampah.
Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Pariwisata Kota Padang telah mengambil sikap terkait penampakan sampah ini.
Pemerintah Kota Padang berencana akan melakukan pengangkutan sampah ini bekerja sama dengan dinas terkait.
Baca juga: Update Sampah di Pantai Padang, Pemko Ajak Pedagang Muaro Lasak, dan Danau Cimpago Duduk Bersama
Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Eri Sanjaya mengatakan akan berkoordinasi dengan dinas terkait mengenai permasalah sampah di Pantai Padang.
"Jika jumlah volume sampah ini besar dan merupakan sampah kiriman, maka akan kita koordinasikan dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan PUPR,” kata Eri Sanjaya saat dihubungi TribunPadang.com.
Melalui sambungan telepon, Eri Sanjaya akan berkoordinasi dengan DLH Kota Padang untuk dukungan personil dan alat.
“Sedangkan untuk PUPR, kita meminta untuk dikerahkan alat berat,” katanya.
Eri mengatakan, untuk saat ini diharapkan masyarakat bersabar.
Baca juga: Sampah di Pantai Padang, Walikota Hendri Septa: Sampah Ada Tempatnya, Bukan di Sungai dan Pantai
Hal itu dikarenakan alat berat milik PUPR difokuskan untuk melakukan pembersihan material longsor yang terjadi di Kota Padang.
“Hasil koordinasi kami dengan Kepala Dinas PUPR, saat ini sedang menangani bencana tanah longsor,” ujarnya.
Selesainya penanganan bencana longsor, nantinya akan dilanjutkan langsung untuk penanganan sampah di kawasan Pantai Muaro Lasak.
Petugasnya sudah turun sejak pagi hari ke beberapa titik lokasi yang terdapat tumpukan sampah.
“Sudah ada beberapa spot yang sudah bersih, tapi untuk kawasan Muaro Lasak sedang ditangani,” kata Eri.
Terkait penanganan sampah di kawasan Muaro Lasak harus menggunakan alat berat.
“Karena volume sampahnya cukup banyak dan ukurannya besar,” pungkasnya. (*)
