Liga Inggris
Big Match Chelsea vs Liverpool Tertunda, Seusai Rilis Jadwal Pemakaman Ratu Elizabeth II
BIG MATCH antara Chelsea vs Liverpool menjadi bergeser jadwal Liga Primer (Premier League) kompetisi Liga Inggris.
BIG MATCH antara Chelsea dan Liverpool menjadi bergeser jadwal Liga Primer (Premier League) kompetisi Liga Inggris.
Laga big match tersebut nyatanya, mengalami penundaan menyusul dirilisnya jadwal pemakaman Ratu Elizabeth II pada Senin (19/9/2022).
Sebelumnya, Ratu Elizabeth II mangkat pada 8 September 2022 di Kastil Balmoral, Skotlandia.
Kepergian Ratu Elizabeth II pada usia 96 tahun itu berimbas kepada penundaan seluruh rangkaian pertandingan sepak bola di Inggris pada pekan lalu.
Penundaan itu dilakukan sebagai bentuk respek kepada Ratu Elizabeth II.
Ratu Elizabeth II akan dimakamkan pada Senin (19/9/2022). Sebagai konsekuensi, ada tiga pertandingan Liga Inggris yang akan kembali ditunda.
Salah satunya laga yang ditunda adalah Chelsea vs Liverpool yang semula dijadwalkan bergulir di Stadion Stamford Bridge, Minggu (18/9/2022) pukul 22.30 WIB.
Dua laga Liga Inggris lain yang ditunda ada Brighton & Hove Albion versus Crystal Palace serta Manchester United versus Leeds United.
Adapun pertandingan-pertandingan lain dipastikan akan bergulir sesuai jadwal.
“Tujuh dari 10 pertandingan Liga Inggris pekan ini akan terlaksana, dengan tiga yang ditunda karena terkait pemakaman Ratu,” demikian bunyi rilis resmi pihak Premier League yang dikutip BolaSport.com.
“Setelah berkonsultasi dengan klub, polisi, grup lokal setempat, dan otoritas terkait, tidak ada pilihan kecuali menunda tiga pertandingan yang dimaksud,” lanjut pernyataan Premier League.
Pelatih anyar Chelsea, Graham Potter, pun dipastikan akan menjalani debut sebagai juru taktik baru The Blues pada matchday 2 Grup H Liga Champions melawan RB Salzburg, Rabu (14/9/2022) waktu setempat atau Kamis pukul 02.00 WIB.
Chelsea akan menjamu RB Salzburg di Stadion Stamford Bridge.
Graham Potter mendapat jabatan pelatih Chelsea setelah Thomas Tuchel dipecat.
Sosok yang tadinya melatih Brighton tersebut diminta memperbaiki prestasi Chelsea pada musim 2022-2023.
