Gempa Mentawai
Gempa Mentawai tidak Terasa Kuat di Tua Pejat, Warga Beraktivitas seperti Biasa
Gempa Mentawai magnitudo 6.1 yang guncang Siberut tidak terasa kuat di Tua Pejat, aktivitas masyarakat normal.
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rizka Desri Yusfita
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rahmat Panji
TRIBUNPADANG.COM, MENTAWAI - Gempa Mentawai magnitudo 6.1 yang guncang Siberut tidak terasa kuat di Tua Pejat.
Hal itu disampaikan seorang warga Akbar Karim (25) saat dihubungi pasca gempa Mentawai, Minggu (11/9/2022).
"Saya sendiri tidak merasakan guncangan gempa, tapi warga setempat merasakan," ungkap Akbar Karim.
Baca juga: Lima Rumah Ambruk akibat Gempa Mentawai, 3.327 Warga Mengungsi ke Atas Bukit
Baca juga: Gempa Mentawai- 3 Gempa Susulan Terjadi di Siberut, Lokasi Berada di Zona Gempa M 6,4 Dua Pekan Lalu
Baca juga: Rentetan Gempa Mentawai Beri Pesan Penting, Zona Mentawai-Siberut Perlu Diwaspadai
Saat ini, kata dia, masyarakat di sekitar tempat tinggalnya melakukan aktivitas seperti biasa.
"Aktivitas masyarakat normal, mudah-mudahan tidak terjadi gempa susulan," harapnya.
Sebelumnya diketahui Stasiun Geofisika Padang Panjang mencatat terjadi gempa Magnitudo (M) 6,1 mengguncang Siberut, Mentawai (11/9/2022) pagi.
Selain gempa pertama tersebut juga tercatat tiga gempa susulan.
Ketiga gempa ini memiliki rentang yang tak jauh dari gempa pertama dan masih berada pada zona yang sama.
Kepala Stasiun Geofisika Padang Panjang, Ahadi Suadi mengatakan, gempa susulan pertama terjadi pukul 06.24 dengan parameter M 5,4.
Kemudian disusul lagi dengan kekuatan M 4,4 pada pukul 09.40 WIB dan M 4,2 pukul 10.29 WIB. (*)