Pemilu 2024

Menakar Kans Fadly Amran saat Pemilu, Pengamat Politik Andri Rusta: Punya Modal yang Lumayan Besar

PENGAMAT Politik dari Universitas Andalas (Unand), Andri Rusta menakar kans Wali Kota Padang Panjang Fadly Amran pada penyelenggaraan pemilihan umum (

Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM/WAHYU BAHAR
Wali Kota Padang Panjang Fadly Amran saat ditemui TribunPadang.com, Kamis (1/9/2022). Pengamat politik dari Universitas Andalas Andri Rusta menilai Fadly Amran punya modal yang lumayan besar untuk bertarung di Pilkada 2024 nanti. 

Sementara, untuk kontestasi merebut BA 1 Sumbar, hasil Pilpres 2024 akan menjadi acuan.

"Kita saling menunggu, siapa yang menang di Sumbar nanti dalam tanda kutip calon presidennya menang, kemudian dia diusung oleh partai, jadi peluangnya lebih besar," ujar Andri lagi.

Baca juga: 25 Tahun Departemen Ilmu Politik Unand: Cetak 1.004 Alumni Tersebar di Berbagai Sektor Pekerjaan

Rusta Modal
Pengamat politik dari Universitas Andalas Andri Rusta. Ia menilai Fadly Amran punya modal yang lumayan besar untuk bertarung di Pilkada 2024 nanti

Baca juga: DPW Nasdem Sumbar Pasang Target di Pileg 2024, Fadly Amran: Kami Siap Memenangkan NasDem

Selain Fadly Amran, sederet nama juga berpeluang merebut kursi Gubernur Sumbar di Pilgub 2024.

"Andre Rosiade itu kan bahasanya kan bersayap, dia akan mencalonkan diri kalau Prabowo menang, sedangkan jika Prabowo tidak menang dia tidak akan mencalonkan diri itu-kan juga jadi tanda tanya," lanjutnya.

Kemudian, Andri membeberkan nama lain seperti kepala daerah yang sudah selesai dua periode sebut saja Sutan Riska, dan Benny Utama.

Nama potensial lainnya ialah Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, atau Wali Kota Pariaman Genius Umar.

Tak lupa, kata dia masih ada tokoh lama seperti Ketua DPD Partai Demokrat Sumbar, Mulyadi.

Ia tidak bisa menakar terlalu jauh potensi Fadly Amran akan bertarung di Pilgub Sumbar 2024, namun yang pasti untuk Fadly Amran peluang itu ada.

"Tapi, saya menilai, untuk mengalahkan Mahyeldi harus head to head, dan memang kandidat ini adalah yang diterima semua pihak, tidak punya kontroversi, tidak ada catatan jelek," pungkas Andri Rusta.(TribunPadang.com/Wahyu Bahar)
 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved