Warga Agam Hilang
Ditemukan di Pasia Laweh Agam, Pria Paruh Baya yang Hilang di Kamang Mudiak Berjalan Puluhan Kilo
Warga Kamang Mudiak yang dilaporkan hilang di hutan setempat akhirnya ditemukan selamat, Kamis (25/8/2022)
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Rizka Desri Yusfita
lihat foto
Laporan Reporter TribunPadang.com, Muhammad Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Syafrizal (60), warga Kamang Mudiak yang dilaporkan hilang di hutan setempat akhirnya ditemukan selamat, Kamis (25/8/2022) sekitar pukul 10.00 WIB.
Korban ditemukan di daerah Pasia Laweh, yang juga masuk administrasi Kabupaten Agam.
Korban ditemukan selamat oleh warga sekitar dan kemudian dilaporkan ke Tim Pencarian dan Pertolongan.
Baca juga: Hilang di Kamang Magek, Syafrizal Pergi Memikat Burung, Lalu Ditemukan di Pasia Laweh Kabupaten Agam
Lantas bagaimana korban bisa tembus ke Pasia Laweh dari Kamang Mudiak?
Wakil Jorong Pauh, Indra mengatakan, terdapat aliran sungai di Kamang Mudiak yang mengalir hingga ke daerah Pasia Laweh.
Korban menurutnya diduga mengikuti aliran sungai tersebut sehingga tembus ke Pasia Laweh.
"Pasia Laweh dan Kamang Mudiak ini berbatasan langsung, bersebelahan," ujarnya.
Baca juga: Pria Paruh Baya yang Hilang di Hutan Kamang Mudiak Agam Ditemukan di Pasia Laweh
Warga Pauh, Nasriadi mengungkapkan, jarak antara Kamang Mudiak dengan Pasia Laweh diperkirakan 20 kilometer lebih.
Ia yang pernah masuk ke hutan itu menyebut, topografi hutan di aliran sungai itu berbukit dengan banyak tebing dan tanjakan yang curam.
"Hutannya di sana lebat, dulu saya pernah pergi berburu ke sana, tidak ada jalan sama sekali," ungkapnya.
Nasriadi menambahkan, jika melalui jalan umum, dari Kamang Mudiak menuju Pasia Laweh diperkirakan memakan waktu satu jam perjalanan.
"Itu kalau lewat Gadut, tapi kalau jalan sini ada juga yang tembus ke Pasia Laweh, tapi jalan setapak, hanya bisa jalan kaki, itu bisa seharian," jelasnya.
Baca juga: Warga Kamang Magek Agam yang Hilang di Hutan saat Memikat Burung Sudah Ditemukan
Sementara itu, jika dilihat melalui aplikasi Google Maps, jaraknya mencapai 40 kilometer.
Sebelumnya diwartakan, korban bernama Syafrizal (60), warga Sungai Dareh, Jorong Pauh, Nagari Kamang Mudiak, Kecamatan Kamang Magek dilaporkan hilang.
Sebelumnya korban berangkat dari rumah sekitar pukul 08.00 WIB dengan tujuan ke kebun dan memikat burung didekat kebun miliknya, Rabu (24/8/2022).
Hingga pukul 19.00 WIB, korban tak kunjung pulang dari kebun, sehingga kabar kehilangan beliau disampaikan oleh istrinya.
Korban diduga hilang karena tersesat saat Memikat burung di lereng bukit, tak jauh dari ladang miliknya. (*)
