Kabupaten Sijunjung

Perayaan Hari Raya Idul Adha 1443 H, Bupati Sijunjung Benny Dwifa: Pastikan Ternak Sehat

Benny Dwifa Yuswir mengimbau kepada masyarakat untuk memastikan kesehatan ternak untuk kurban Idul Adha 1443 Hijrah sebelum disembelih.

Penulis: Hafiz Ibnu Marsal | Editor: Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM/HAFIZ IBNU MARSAL
Penyembelihan hewan kurban di Musala Asmaul Husna, Nagari Muaro, Kecamatan Sijunjung Kabupaten Sijunjung, Sumbar, Minggu (10/7/2022). 

Laporan Reporter TribunPadang.com, Muhammad Hafiz Ibnu Marsal

TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG- Bupati Kabupaten Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, mengimbau kepada masyarakat untuk memastikan kesehatan ternak untuk kurban Idul Adha 1443 Hijrah sebelum disembelih.

Hal tersebut dikarenakan masih merebaknya kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar).

"Hal ini terkait adanya PMK pada ternak, untuk itu harus dipastikan dulu kesehatannya sebelum disembelih," ungkap Benny kepada TribunPadang.com, Minggu (10/7/2022).

Dari informasi yang dihimpun TribunPadang.com, saat ini sudah terdapat 202 suspek PMK di Kabupaten Sijunjung, 88 diantaranya sudah sembuh.

Baca juga: Tren Suspek PMK di Sijunjung Meningkat, Pemeriksaan Kesehatan Ternak untuk Kurban Digratiskan

Dikatakannya, untuk hewan kurban yang mengidap gejala awal PMK tetap boleh disembelih dan di konsumsi.

"Yang sudah terlanjur terbeli dan mengidap gejala PMK, hewan kurbannya tetap boleh dikonsumsi, tetapi bagian mulut dan kakinya dibuang saja," tutur Bupati Sijunjung itu.

Benny Dwifa berharap, kasus PMK ini tidak menggangu esensi dari ibadah kurban kali ini.

"Kami akan terus memantau dan menangani seluruh daerah di Kabupaten Sijunjung yang ada suspek PMK, agar tidak meluasnya virus pada ternak ini," tutupnya.

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved