Warga Lihat Harimau di Solok, BKSDA Sarankan Halau dengan Bunyi-bunyian Meriam Karbit
Kemunculan harimau di Solok ini awalnya disampaikan seorang warga yang melihat harimau di Jalan Raya Solok-Padang, Minggu (19/6/2022) malam.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
Satwa liar dan dilindungi yang bernama latin panthera tigris sumatrae ini dilihat oleh M Rais.
"Warga itu bernama M Rais warga Jorong Lubuk Selasih, Nagari Batang Barus. Saat itu, warga ini baru pulang dari acara resepsi pernikahan di Kota Padang," katanya, Selasa (21/6/2022).
Syamsul Azwar menjelaskan, M Rais pulang dari resepsi pernikahan sekitar pukul 23.00 WIB.
Pada saat sedang melintas, terlihat seekor harimau sumatera.
"Harimau ini hanya melintas, dan warga ini langsung melapor ke Wali Nagari. Karena ini termasuk satwa yang dilindungi sehingga dilaporkan langsung malam itu ke pihak BKSDA," katanya.
Pada Senin (20/6/2022) langsung datang petugas BKSDA untuk menindaklanjuti untuk melakukan pengusiran.
"Untuk lokasinya ada terdapat rumah dan pondok-pondok ladang masyarakat. Beberapa hari belakangan warga kehilangan anjingnya," kata dia.
Syamsul Azwar, menduga anjing milik warga ini diterkam oleh harimau sumatera.
"Sampai saat ini, aktivitas warga tidak ada terganggu. Kita menghimbau warga untuk memasukkan hewan ternaknya ke kandang," katanya.
Hal itu diharapkan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan dan dapat membuat kerugian.(*)
