Lima Kloter Jemaah Haji Asal Sumbar Telah Tiba di Madinah Arab Saudi, Total Ada 1.963 Orang
Sebanyak lima kloter jemaah haji asal Provinsi Sumatera Barat, yaitu dari Embarkasi Padang telah tiba di Madinah Arab Saudi
Penulis: Wahyu Bahar | Editor: Mona Triana
Laporan Reporter TribunPadang.com, Wahyu Bahar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Sebanyak lima kloter jemaah haji asal Provinsi Sumatera Barat, yaitu dari Embarkasi Padang telah tiba di Madinah Arab Saudi.
Dari total lima kloter tersebut, ada 1.963 jemaah haji.
Kloter terakhir, yakni kloter V terbang dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menuju Medinah pada Rabu (8/6/2022) pukul 19.40 WIB.
Baca juga: Wakil Bupati Rahmang & Jajaran Lepas, Keberangkatan 97 Calon Jemaah Haji Padang Pariaman di BIM
Baca juga: Calon Jamaah Haji Asal Sijunjung Terbang ke Tanah Suci Senin Ini, Bupati Benny Dwifa Lepas 66 CJH
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatra Barat, Helmi menjelaskan bahwa Embarkasi Padang sudah memberangkatkan lima kloter.
Itu artinya masih ada tiga kloter lagi yang belum diberangkatkan.
"Dengan diterbangkannya jemaah Kloter V ini sebanyak 1.963 jemaah sudah tiba di Arab Saudi atau Madinah. Alhamdulillah semua jemaah kita dalam keadaan sehat walafiat," kata Helmi.
Baca juga: Berita Populer Padang: Lakalantas Truk Vs Minibus, Calon Jemaah Haji Berangkat ke Tanah Suci
Baca juga: Berita Populer Sumbar: Kuota Haji 2022 dan Info Cuaca
Dikatakan Helmi, jemaah haji asal Sumbar juga tengah melaksanakan ibadah arbain di Madinah.
Saat ini jemaah juga menunggu keberangkatan ke Makkah 9 hari pasca sampai di Madinah.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Sumbar, Joben menambahkan bahwa jemaah dari kloter VI ialah jemaah asal Bengkulu dengan jumlah 747 orang.
Baca juga: Berangkat Haji untuk Pertama Kali, Hernida Bawa Bekal Rendang hingga Dendeng
Baca juga: Campur Aduk Perasaan, Calon Jemaah Haji asal Kota Padang: Berangkat Kedua Kalinya, tanpa Sang Suami
Joben mengatakan, jemaah Bengkulu tidak menginap di Asrama Haji, dan hanya pindah pesawat di BIM.
"InsyaAllah jemaah haji Bengkulu akan tiba di BIM, dengan dua penerbangan dari Bengkulu. Jemaah tetap disambut dengan lantunan shalawat dan disambut secara resmi," ujar Joben. (*)