Ketahui tentang Kateter Urine, Viral Setelah Mahasiswi Curhat Pasang Kateter Pria di TikTok
Ketahui tentang kateter urine, lengkap beserta kegunaan, dan prosedur pemasangannya. Viral setelah mahasiswi curhat pasang kateter pria di TikTok
Ada dua jenis kateter yang menetap, yang memiliki teknik penyisipan berbeda:
- Kateter uretra: disebut juga disebut kateter Foley. Kateter jenis ini dipasang melalui uretra.
- Kateter suprapubik: kateter suprapubik dimasukkan melalui lubang kecil beberapa inci di bawah pusar.
Operasi ini akan dilakukan di rumah sakit saat pasien berada di bawah pengaruh bius lokal atau ringan.
Prosedur Pemasangan Kateter Urine
Pemasangan kateter dilakukan oleh perawat yang bertugas atas instruksi dari dokter.
Selain itu, kateter harus dipasang ke tubuh pasien dalam prosedur yang benar-benar steril untuk menghindari risiko infeksi kandung kemih.
Jadi, pastikan untuk selalu menjaga kebersihannya dan berkonsultasi dengan dokter.
Berikut ini prosedur pemasangan kateter urine:
1. Perawat akan membuka dan membersihkan peralatan kateterisasi serta alat kelamin pasien terlebih dahulu.
2. Kemudian, selang dilumuri dengan pelumas tertentu agar mudah dimasukkan ke dalam saluran kencing.
3. Pasien akan diberi bius lokal terlebih dahulu untuk mengurangi rasa sakit atau tidak nyaman saat dipasangi kateter.
4. Perawat memasukkan selang kateter ke dalam saluran kencing (uretra) sedikit demi sedikit.
5. Selang kateter akan dimasukkan kira-kira sekitar 5 cm, hingga mencapai leher kandung kemih.
6. Setelah itu, pasien sudah bisa langsung buang air kecil menggunakan selang kateter.
Urin akan mengalir melalui selang kateter, kemudian memasuki kantong urin.
7. Jangan lupa kosongkan kantong urin yang terhubung pada kateter setiap 6-8 jam sekali.
(Tribunnews.com)