Kabupaten Sijunjung

Warga Batu Manjulur Sijunjung Temukan Sebuah Mortir, Diduga Peninggalan PRRI

Warga Jorong Batu Manjulur, Nagari Batu Manjulur, Kecamatan Kupitan, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar), dikagetkan oleh penemuan mortir

Penulis: Hafiz Ibnu Marsal | Editor: Mona Triana
istimewa
Penemuan mortir di Jorong Batu Manjulur, Nagari Batu Manjulur, Kecamatan Kupitan, Kabupaten Sijunjung, Sumbar, Rabu (1/6/2022) 

Laporan Reporter TribunPadang.com, Muhammad Hafiz Ibnu Marsal

TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG - Warga Jorong Batu Manjulur, Nagari Batu Manjulur, Kecamatan Kupitan, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar), dikagetkan oleh penemuan mortir di ladang milik seorang warga.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) IV Nagari, AKP Mulyadi menjelaskan seorang warga setempat bernama Buyung Asnan (47), pertama kali menemukan mortir tersebut di ladang milik warga lain.

"Warga tersebut sedang bekerja membersihkan ladang, saat sedang mencangkul tanah, terdengar suara cangkulnya membentur benda keras," ungkapnya, Rabu (1/6/2022).

Baca juga: 517 Siswa Madrasah se Kabupaten Sijunjung, Terbanyak Dalam Satu Dekade

Baca juga: Pemkab Sijunjung dan MUI Berkolaborasi, Ingat Masyarakat Bahaya dan Pencegahan Stunting Lewat Dakwah

Lanjutnya, awalnya warga tersebut mengira cangkulnya membentur batu dan melanjutkan menggali secara manual dengan tangannya.

"Saat warga itu meneruskan menggali, Buyung terkejut karena mendapati benda tersebut ternyata sebuah mortir," ujar Mulyadi.

Ia menambahkan, mengetahui benda itu adalah mortir, warga tersebut sontak panik dan takut, kalau mortir yang ditemukannya itu akan meledak.

Baca juga: Harga Telur Ayam di Kabupaten Sijunjung Masih Tinggi, Pedagang Harapkan Harga Pakan Turun

Baca juga: Harga Cabai Merah di Pasar Inpres Sijunjung Melambung hingga Rp65 Ribu per Kg, Ada Potensi Naik Lagi

Selanjutnya, Buyung melaporkan penemuannya itu kepada Perangkat Nagari Batu Manjulur dan seterusnya kepada pihak Polsek IV Nagari.

"Mendapatkan laporan tersebut, kami langsung menuju ke sana dan memasang garis polisi di sekitar lokasi," tuturnya.

Baca juga: Bupati Benny Dwifa Berkomitmen, Jadikan Angka Stunting Sijunjung di Bawah 14 Persen Tahun 2024

Baca juga: Kepala BKKBN RI Kunjungi Sumbar, Jadikan Sijunjung Contoh Percepatan Penanganan Stunting

Dikatakannya, pihaknya meminta bantuan dari Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Gegana Brimob Polda Sumbar.

"Sesampainya di lokasi itu, tim gegana mengevakuasi mortir tersebut dengan hati-hati ke lokasi yang lebih aman untuk melakukan identifikasi," beber Kapolsek IV Nagari itu.

Baca juga: Shalat Gaib untuk Almarhum Buya Syafii Maarif Digelar di Sijunjung, Diikuti Bupati Benny Dwifa

Baca juga: Kebakaran Rumah di Nagari Guguk Sijunjung, Satu Korban Alami Luka Bakar di Pundak dan Leher

Dikatakannya, setelah selesai diidentifikasi, Tim Gegana langsung meledakan mortir itu dengan jarak aman.

"Dari hasil identifikasi, mortir itu berjenis mortir lontar dengan berat kurang lebih 1,5 kg dan diduga merupakan sisa peninggalan dari PRRI dahulu," tutupnya. (*)

 

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved