Tanggapan Wako Padang Hendri Septa Terpilih Jadi PHD Sumbar 2022: Mudah-mudahan Bisa Berangkat

Wali Kota (Wako) Padang, Hendri Septa memberikan tanggapan atas terpilihnya dirinya sebagai sepuluh orang Petugas Haji Daerah (PHD) Sumatra Barat

Penulis: Rima Kurniati | Editor: Mona Triana
istimewa
Wali Kota Kota Padang Hendri Septa 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rima Kurniati

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Wali Kota (Wako) Padang, Hendri Septa memberikan tanggapan atas terpilihnya dirinya sebagai sepuluh orang Petugas Haji Daerah (PHD) Sumatera Barat (Sumbar) untuk musim haji 2022.

Hendri Septa mengira hasil seleksi PHD Sumbar tersebut masih belum diputuskan oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sumbar. 

Baca juga: Ombudsman Sumbar: Keberangkatan Wako Hendri Septa Jadi PHD akan Ganggu Pelayanan Publik

Baca juga: Pemko Padang Lakukan Penyegaran Birokrasi, Hendri Septa Harapkan Pejabat Dilantik Mesti Superior

"Nanti kita lihat apa hasilnya. Kan masih dirapatkan sama Kementerian Agama," kata Hendri Septa, saat ditemui Rabu (18/5/2022) sore.

Saat disampaikan bahwa hasil seleksi PHD sudah keluar, Hendri Septa mengatakan mudah-mudahan bisa berangkat.

"Mudah-mudahan saya bisa berangkat," ungkapnya.

Baca juga: Hendri Septa Raih Poin Tertinggi Jadi Petugas Haji Daerah Sumbar 2022, Ada Ramadhani Kirana Putra

Baca juga: Populer Padang: Update Penemuan Tengkorak, Janji Hendri Septa Datangi dan Keliling Tiap Kelurahan

Hendri Septa mengulangi bahwa Kanwil Kemenag Sumbar masih menyeleksi 20 orang menjadi 10 orang.

"Kan mereka memilih dari 20 menjadi 10. Masih menunggulah jawabannya," ungkapnya.

Saat ditanya, siapa yang akan memimpin Padang selama pergi 40 hari, Hendri Septa malah bertanya kembali siapa yang mengatakan 40 hari.

Baca juga: POPULER Padang: Kebutuhan Hewan Kurban Idul Adha, Hendri Septa Kembali Terima Penghargaan Nasional

Baca juga: Hendri Septa Kembali Terima Penghargaan Nasional, Nirwasita Tantra 2021 dari KLHK

"Siapa yang bilang pergi 40 hari. Kan belum diputuskan juga," ungkapnya.

Sebelumnya, Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sumbar, Joben mengatakan, Hendri Septa  bersama PHD lainnya akan berada di Tanah Suci selama 40 hari mulai jemaah berangkat hingga kembali ke Sumbar.

Selain Hendri Septa, nama lainnya yang lolos sebagai PHD Sumbar yaitu Asrat Chan, Mulyadi Muslim, Solsafad, Sudarman, Ito Hadi Sista, Aidil, Alfin, Ramadhani Kirana Putra, Nilma, dan Muhammad Ridwan. 

Baca juga: Banyak Pemudik Datang ke Kota Padang, Hendri Septa Ingatkan Masyarakat untuk Berhati-hati

Baca juga: Wali Kota Ajak Warganya Jalan-jalan dan Nginap di Rumah Dinas, Hendri Septa : Tidak Ada Cari Sensasi

Sementara itu dalam berita sebelumnya, Asisten Ombudsman Perwakilan Sumatera Barat (Sumbar) Adel Wahidi mengatakan keberangkatan Wali Kota Padang Hendri Septa menjadi Petugas Haji Daerah (PHD) akan menganggu pelayanan publik di Kota Padang.

Menurutnya, Kemenag sudah menjelaskan bahwa PHD akan pergi selama 40 hari, waktu yang sangat lama bagi Wako Hendri Septa meninggalkan jabatan.

Baca juga: Terkait Wali kota Hendri Septa Jadi PHD 2022, Moharlion: Asalkan Roda Pemerintahan, Tetap Berjalan

Baca juga: Anak Seorang Penjahit, Asal Solok Raih Gelar PhD, dan Jadi Pejabat Perusahaan Listrik di Prancis

"Wako menurut Undang-undang nomor 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik tugas melakukan motoring atau pembina terhadap kerja-kerja pelayanan publik yang dilakukan oleh OPD penyelanggara. Kami berkeyakinan dengan Pak Hendri Septa menjadi PHD akan menganggu kinerja pelayanan publik Kota Padang ini," kata Adel Wahidin, saat dihubungi, Kamis (19/5/2022).

Baca juga: Total 32 Ekor Hewan Ternak Terjangkit PMK di Kota Padang, Sudah di Isolasi dalam Kandang

Halaman
12
Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved