Bola Lampu Sejumlah Toko di Kawasan Kampung Cina Bukittinggi Mendadak Hilang, Diduga Dicuri Orang
Bola lampu milik sejumlah toko di Jalan Ahmad Yani, Kampung Cina, Kota Bukittinggi mendadak hilang. Setidaknya ada lima toko yang melaporkan kehilang
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Mona Triana
Laporan Reporter TribunPadang.com, Muhammad Fuadi Zikri
TRUBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Bola lampu milik sejumlah toko di Jalan Ahmad Yani, Kampung Cina, Kota Bukittinggi mendadak hilang.
Setidaknya ada lima toko yang melaporkan kehilangan bola lampu yang terpasang di bagian halaman tokonya.
Diduga bola lampu tersebut dicuri oleh seseorang.
Seorang pemilik toko, John Bobo mengatakan, kehilangan itu baru diketahui pada Kamis (12/5/2022) pagi.
Baca juga: Penyebab Pria Asal Gunung Sitoli Ditemukan Tergeletak di Bawah Fly Over Bukittinggi Mulai Terungkap
Baca juga: Populer Sumbar: Cabut Baiat hingga Seorang Pria Ditemukan Tergeletak di Bawah Flyover Bukittinggi
"Mungkin diambilnya pas malamnya itu, karena kemarinnya masih ada," ujar John kepada TribunPadang.com, Jumat (13/5/2022) siang.
Pemilik toko Bobo itu menyebut kehilangan dua bola lampu sekaligus yang terpasang di depan toko.
"Ada dua (bola lampu) yang hilang, keduanya bola lampu 50 watt. Palingan kerugiannya Rp100 ribu, karena satunya Rp 50 ribu," katanya.
Baca juga: Kronologi 4 Hewan Ternak di Kabupaten Sijunjung Positif PMK, Dibeli di Pasar Ternak Palangki
Baca juga: Seorang Pria Ditemukan Tergeletak di Bawah Flyover Bukittinggi, Diduga Terjatuh dari Flyover
Ori, pengelola toko Gran Citra yang berada di depan toko Bobo juga mengatakan hal serupa.
"Tahunya kemarin pagi, dan mungkin diambilnya pas malam, karena kemaren pas kita tutup masih ada," ungkapnya terpisah.
Ori mengatakan ia juga kehilangan dua Lampu yang terpasang di bagian depan toko.
Baca juga: Perubahan Polres Bukittinggi Jadi Polresta, Waka Polres Kompol Sukur Hendri: Harapkan Dukungan & Doa
Baca juga: Viral di Media Sosial Pemudik di Bukittinggi Protes Bayar Tilang Ditempat, Ini Kata Kasatlantas
"Kerugiannya Rp 100 ribu," imbuhnya
Aksi pencurian itu, ia melanjutkan, tak terekam CCTV toko karena saat pencurian itu berlangsung kamera pengintainya mati.
"Pada subuh itu kan mati listrik sampai pagi di sini, mungkin pas itu dia mengambilnya," ucapnya.
Baca juga: Polres Bukittinggi Perpanjang Masa Pengamanan Arus Balik, Berlangsung Sepekan
Baca juga: Kasus Hapatitis Misterius di Sumbar, Pemko Bukittinggi Ingatkan Agar Waspada
Mereka berdua mengaku belum melaporkan insiden ini ke polisi.
"Kalau lapor polisi belum," kata mereka.
Kapolsek Bukittinggi, Kompol Rita Suryanti saat dikonfirmasi juga mengatakan belum menerima laporan terkait insiden itu.
"Belum ada laporan yang masuk," sebut Rita. (*)