Gejala Hepatitis dan Ketahui tentang Adenovirus Tipe 41, Masyarakat Diimbau Hati-hati & Tetap Tenang
Menurut CDC, gejala standar hepatitis diantaranya demam, kelelahan, kehilangan nafsu makan, mual, muntah, sakit perut, urin gelap, tinja terang.
Teka-teki medis seperti ini membutuhkan waktu untuk diselesaikan, menurut Dr. Kalaskar penyakit misterius umumnya tidak umum, dan perlu beberapa waktu untuk melihat pola dalam kasus jika tidak terjadi dalam jangka waktu yang singkat.
Dalam kasus penyakit [baru] yang dilaporkan ini, kasus di Alabama terjadi selama kira-kira periode lima bulan, dan menjadi lebih jelas bahwa ini adalah penyakit yang tidak biasa dengan angka dalam kisaran ini yang biasanya tidak terlihat.
“Setelah pola baru itu terbentuk, maka lebih banyak yang dapat dilakukan untuk menyelidiki lebih lanjut untuk membantu menentukan penyebab potensial, untuk pengenalan dan diagnosis lebih awal,” tambahnya.
Dilansir dari Tribunnews, Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI dr. Siti Nadia Tarmizi mengatakan beberapa laporan kasus hepatitis akut 'misterius' mulai menyebar ke daerah di Indonesia.
Hepatitis yang tidak diketahui etiologinya (Acute Hepatitis Of Unknown Aetiology) ini masih dalam investigasi atau pemeriksaan laboratorium.
"Ada penambahan kasus tetapi belum confirm," katanya saat konferensi pers, Kamis (5/5/2022).
Kemenkes RI telah mengeluarkan edaran bahwa ada tiga anak di Indonesia yang diduga menjadi korban hepatitis misterius ini.
Tiga pasien anak yang dirawat di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta dengan dugaan hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya meninggal dunia dalam kurun waktu dua minggu.
Gejala yang ditemukan pada pasien-pasien ini adalah mual, muntah, diare berat, demam, kuning, kejang dan penurunan kesadaran.
Nadia menegaskan, Kemenkes melakukan investigasi penyebab kejadian hepatitis akut ini melalui pemeriksaan panel virus secara lengkap.
Saat ini Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta pun tengah melakukan penyelidikan epidemiologi lebih lanjut.
"Selama masa investigasi, kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tetap tenang. Tindakan pencegahan seperti mencuci tangan, memastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih, tidak bergantian alat makan, menghindari kontak dengan orang sakit serta tetap melaksanakan protokol kesehatan," ujarnya. (*)