Kabupaten Sijunjung
Sulitnya Akses Jalan Ke Nagari Solok Ambah, Gubernur dan Bupati Akan Bahas Terkait Jalan Baru
Dalam kunjungan Safari Ramadhan, Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah dan Bupati Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir ke Nagari Solok
Penulis: Hafiz Ibnu Marsal | Editor: Mona Triana
Laporan Reporter TribunPadang.com, Muhammad Hafiz Ibnu Marsal
TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG - Dalam kunjungan Safari Ramadhan, Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah dan Bupati Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir ke Nagari Solok Ambah, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung, Sumbar, Kamis (7/4/2022), menemui masih sulitnya akses jalan ke nagari tersebut.
Terpantau, TribunPadang.com, akses jalan untuk menuju ke Nagari Solok Ambah, melalui jalan perbukitan yang sangat terjal dengan jalan yang cukup sempit.
Baca juga: Safari Ramadhan Ke Sijunjung, Gubernur Mahyeldi Sebut Banyak Potensi di Nagari Solok Ambah
Baca juga: Kunjungi Mesjid Al-Jami Kunpar, Bupati Benny Dwifa Yuswir Sampaikan Perkembangan Sijunjung
Pada kegiatan, Wali Nagari Solok Ambah, Husni Tamrin menyampaikan, masyarakat sudah mencari akses jalan baru untuk dibangun.
"Untuk pembangunan akses jalan baru, lahan yang bisa dipergunakan tersebut, merupakan kawasan dari hutan lindung jadi tidak bisa dilakukan," ungkapnya.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah mengungkapkan akan mendata terlebih dahulu berapa luas lahan hutan lindung tersebut.
Baca juga: Gulai Langkitang dan Pensi di Simpang Tugu Nagari Muaro Sijunjung, Inem: Habis 10 Kg Setiap Hari
Baca juga: Aspirasi Wali Nagari Solok Ambah ke Tim Safari Ramadhan Sijunjung, Minta Bidan Desa Ditambah
Baca juga: Kunjungi Masjid Muhadarah Solok Ambah, TSR Sijunjung Tampung Aspirasi dan Salurkan Bantuan
"Untuk hutan tersebut, jika luasnya di bawah 5 hektar, izin pembangunannya bisa melalui Provinsi, tetapi jika lebih dari itu, harus melalui Kementerian," ujar Mahyeldi Ansharullah.
Hal tersebut, akan kami masukan kedalam agenda pembahasan Pemerintah Provinsi untuk kedepannya.
"Ini penting untuk kita bahas, dimana akses jalan masyarakat di nagari ini, masih sangat beresiko untuk dilalui," tuturnya.
Baca juga: Semarak Ramadan 1443 H, Tersaji Aneka Takjil Khas Lapek Bugis, Pisang, dan Sagan di Pasar Sijunjung
Baca juga: Jalin Silaturahmi Antara Pemerintah dengan Masyarakat, Pemkab Sijunjung Sebar TSR Ke 40 Nagari
Sementara, Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir menyebut untuk pembangunan akses jalan Nagari Solok Ambah, pihaknya akan menyesuaikan dengan regulasi.
"Untuk saat ini APBD dari Kabupaten Sijunjung, masih sangat terbatas, tetapi jika ini sudah menjadi prioritas, kami akan segera perbaiki dan tingkatkan kembali," tutupnya. (*)