Kolak Kundua Takjil Khas: Bahan Labu, Santan Kelapa, Daun Pandan, Vanili, Garam, Gula Pasir & Aren

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kolak adalah makanan berbuka puasa yang memiliki bahan utama ubi dan pisang, tapi di Sumatera Barat (Sumbar) bahan utama kolak sering divariasikan seperti menambah Buah Labu atau kundua.

Menambahkan buah labu dalam kolak, bagi masyarakat Sumbar namanya adalah kolak kundua.

Penjual kolak kundua Yanti (43) mengaku kolak kundua ini memiliki keistimewaan sendiri.

"Bahan utamanya tetap ada pisang dan ubi, hanya saja ditambah labu menciptakan rasa berbeda," terangnya sat ditemui di pasar pabukoan samping Balai kota Jalan Prof M Yamin Nomor 70.

Labu yang memiliki ukuran besar jika hendak dijadikan kilah harus dipotong kecil terlebih dulu tanpa dipisahkan dari kulitnya, sedangkan ubi dan pisang kulitnya dibuka.

Selain bahan utama itu, untuk memasak Kolak Kundua juga harus disiapkan gula aren, santan kelapa, gula pasir, daun pandan, vanili dan garam.

Sehingga setelah memotong Labu, Ubi dan Pisang yang dimasak terpisah gula aren dengan air secukupnya bersama daun pandan.

Baca juga: Mengenal Rujak Sutan Mudo Bukittinggi yang Mendunia, Jajanan Segar untuk Berbuka Puasa

Lalu siapkan juga santan kelapa secukupnya dalam Panci serta Daun Pandan, Kundua dan Ubi.

Setelah santan mendidih tambahkan santan kental, gula aren tadi serta vanili lalu aduk sampai merata. Setelah kembali mendidih barulah masukan pisang.

Selesai proses memasak itu Kolak Kundua sudah bisa dinikmati untuk menemani berbuka puasa.

Kolak kundua ini bisa ditemui di tempat Yanti di kawasan pasar pabukoan, kolak kundua akan terlihat dalam gelas plastik yang dipajang.

"Satu gelasnya saya jual Rp 8 ribu saja," terangnya.(TribunPadang.com/Rahmat Panji)