Warga Kabupaten Solok Diserang Beruang, Itu Jalan yang Dilewati Tiap Hari Bila ke Ladang

Laporan Reporter TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.CO, SOLOK- Seekor beruang menyerang warga Kabupaten Solok, Sumatera Barat yang hendak ke ladang.

Beruang menyerang di jalan yang selalu dilalui korban setiap hendak beraktivitas ke ladang di Jorong Talaok, Nagari Sariak Alahan Tigo, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok.

Korban diketahui seorang pekebun bernama Zulja.

Wali Nagari Sariak Alahan Tigo, Baharuddin, mengatakan jarak rumah korban dengan lokasi penyerangan beruang sekitar 1 km. 

Baca juga: Wali Nagari Sariak Alahan Tigo: Warga Solok yang Diserang Beruang Sudah Berumur 60 Tahun

Baca juga: Warga Solok Diserang Beruang saat Ingin ke Ladang

"Lokasi ini memang jalan yang setiap hari dilewati oleh korban," kata Baharuddin.

Warga Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar) yang diserang beruang sudah berusia sekitar 60 tahun. 

Wali Nagari Sariak Alahan Tigo, Baharuddin, mengatakan warganya yang diserang hewan liar tersebut bernama Zulja.

Pria ini diserang beruang secara tiba-tiba saat hendak pergi ke ladang. 

"Korban bernama Zulja yang berusia 60 tahun," katanya, Kamis (31/3/2022). 

Baca juga: Pasca-Buaya Sambar Kaki Warga di Tiku V Jorong, Wali Nagari: Masang-Muaro Putuih Memang Habitatnya

Zulja (60) merupakan seorang pekebun yang tinggal di Jorong Talaok, Nagari Sariak Alahan Tigo, Solok. 

Diberitakan sebelumnya, seorang warga dilarikan ke rumah sakit akibat diserang seekor beruang di Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Peristiwa ini terjadi pada Selasa (29/3/2022  di Jorong Talaok, Nagari Sariak Alahan Tigo, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok.

Wali Nagari Sariak Alahan Tigo, Baharuddin, mengatakan warganya ini diserang oleh beruang saat hendak pergi ke ladang.

Baca juga: Seorang Warga di Solok Diserang Beruang dari Belakang

Baca juga: Beruang Madu Masuk Kandang Jebak, Warga Sidang Tangah Matur Tak Lagi Cemas Pergi ke Kebun

"Untuk lokasi Nagari Sariak Alahan Tigo ini kan kebanyakan hutan saja dan sungai saja membatasi," kata Baharuddin, Kamis (31/3/2022).