Kaki Bocah Disambar Buaya
Pasca-Buaya Sambar Kaki Warga di Tiku V Jorong, Wali Nagari: Masang-Muaro Putuih Memang Habitatnya
Ia mengatakan sudah berkoordinasi dengan pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar dan Resor KSDA Kabupaten Agam untuk meminta
Penulis: Wahyu Bahar | Editor: afrizal
Laporan Reporter TribunPadang.com, Wahyu Bahar
TRIBUNPADANG.COM, AGAM- Wali Nagari Tiku V Jorong Kabupaten Agam, Sumatera Barat Mardios mengatakan, wilayah antara Masang dan Muaro Putuih memang habitat buaya muara.
Hal tersebut disampaikan Mardios, berkenaan dengan kejadian yang dialami oleh warganya pada Rabu (30/3/2022) siang.
Saat itu, Sifa (12) menderita luka di bagian kaki kirinya, yang diduga akibat disambar buaya muara.
Baca juga: Kaki Bocah Diduga Disambar Buaya saat Dibonceng Orang Tua di Tiku V Jorong Agam
Baca juga: Update Petani di Pasaman Barat Diserang Buaya, Korban Tak Punya BPJS, Akan Dibantu Jalani Operasi
"Khususnya di Tiku V Jorong ini, memang habitat buaya, dan masyarakat pun mengetahui itu," kata Mardios pada Kamis (31/3/2022).
Ia mengatakan sudah berkoordinasi dengan pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar dan Resor KSDA Kabupaten Agam untuk meminta mencarikan solusinya.
"Pihak KSDA sudah datang ke pihak kami untuk mengkoordinasikan hal ini," kata dia.
Mardios mengimbau semua warganya agar selalu berhati-hati bila beraktivitas di sekitar aliran sungai.
Pasalnya aliran sungai merupakan habitat satwa buaya muara.
Baca juga: Warga Solok Diserang Beruang saat Ingin ke Ladang
Kemudian ia menyampaikan, pemerintah Nagari Tiku V Jorong juga memberikan bantuan untuk biaya pengobatan Sifa.
"Tadi kami pemerintah nagari juga telah membawa Sifa ke Puskesmas. Kemudian, dari Puskesmas Sifa diantar ke rumahnya di Jorong Labuhan," kata Mardios.
Seorang bocah perempuan asal Jorong Labuhan Nagari Tiku V Jorong Kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Sifa (12) dikabarkan sempat diserang diduga satwa buaya muara.
Wali Nagari Tiku V Jorong, Mardios mengatakan akibat serangan diduga buaya itu, Sifa mengalami luka di bagian kaki kirinya.
Mardios menyampaikan, peristiwa tersebut terjadi pada hari Rabu (30/3/2022) sekira pukul 11.00 WIB.
Baca juga: Update Petani di Pasaman Barat Diserang Buaya, Korban Tak Punya BPJS, Akan Dibantu Jalani Operasi
Baca juga: Sudah Berulang Warga Pasaman Barat Diserang Buaya, Masyarakat Ajukan Lokasi Tempat Penangkaran
Kejadian ini, kata Mardios terjadi saat Sifa tengah dibonceng oleh ayahnya bernama Epi dengan menggunakan sepeda motor.