Hari Ke--7: Pelatihan Kader Udara Bersih Indonesia Berakhir, Peserta Presentasikan Rencana Kerja

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Memasuki hati ketujuh pelatihan kader udara bersih Indonesia bersama Yayasan Field, peserta lakukan persentasi rencana kerja, Rabu (16/3/2022).

Pada hari terakhir ini para peserta membuat persentasi untuk menindaklanjuti hal, yang didapat selama melakukan pelatihan di UPTD BPPP, Jalan Raya Padang Indarung Km 8 Bandar Buat, Kota Padang, Provinsi Sumbar.

Fasilitator pelatihan kader udara bersih Indonesia Muhamad Basyirudin Faisol menjelaskan bahwa dari persentasi rencana kerja ini, para peserta akan menerapkannya secara bertahap.

"Pertama itu para peserta akan melakukan secara berdampingan materi yang sudah diberikan, serta juga melakukan pengamatan dan ragam metode lainnya," kata Basyir setelah pelatihan berakhir, Rabu (16/3/2022).

Tindak lanjut yang dilakukan para kader nantinya juga akan diawasi dan disupport oleh fasilitaor Yayasan Field yang berada di provinsi.

Serta pada kegiatan hari terakhir ini para peserta melakukan post test untuk meriview pemehaman selama 7 hari belakang.

Selanjutnya, para peserta juga mengisi survey yang sudah disediakan dengan 56 item pertanyaan dan pembacaan kebulatan tekad para peserta untuk berjanji menerapkan hasil pelatihan di daerah masing-masing.

Baca juga: Wagub Sumbar Audy Joinaldy Raih Rekor MURI Gelar Akademik Terbanyak, Total Ada 7 Gelar

Diketahui pelatihan kader udara bersih ini diikuti oleh 41 peserta yang berasal dari Kabupaten/Kota di Sumatera Barat (Sumbar) dan Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).

"Sehabis rentetan kegiatan itu kami adakan penutupan dan sekarang peserta sudah bisa meninggalkan tempat pelatihan," bebernya, karena sebelumnya sudah satu pekan peserta menginap di UPTD BPPP, Jalan Raya Padang Indarung Km 8 Bandar Buat, Padang.

Sudah menyelesaikan pelatihan kader udara bersih Indonesia keempat di Kota Padang Sumbar, Basyir berharap para peserta bisa mempraktekan terlebih dahulu pelajaran yang didapat selama satu pekan.

"Kalau sudah dipraktekkan para peserta selanjutnya bisa mensosialisasikan ke pemangku kebijakan atau stake holder yang ada di daerah masing-masing," sebutnya.

Sosialisasi tersebut juga bisa dilakukan kader udara bersih Indonesia ini pada kelompok tani, pamong desa seperti aparatur desa sampai kepala desa.

Baca juga: Hari Ke-6: Pelatihan Kader Udara Bersih Indonesia Yayasan Field, Para Peserta Belajar Drama

Baca juga: ZODIAK Asmara Kamis, 17 Maret 2022, Leo Hindari Masalah Kontroversial, Gemini Berbeda Pendapat

Selama melakukan penerapan dan sosialisasi para peserta tetap akan diawasi oleh fasilitator Field yang berada di provinsi masing-masing.

"Kami (yayasan field) akan bantu nantinya praktek para peserta di daerah masing-masing secara finansial, sehingga mereka akan melakukan laporan mingguan atas kegiatan merek," terangnya.

Menyusul 6 provinsi yang sudah mengikuti pelatihan kader udara bersih lebih dulu, para kader dari Sumbar dan Aceh ini akan digabung dalam satu grup WhatsApp.

Dalam grup itu para peserta akan saling berbagi informasi dan dokumentasi dari kegiatan yang sudah dilakukan.

Tidak hanya melalui WhatsApp grup/WA, para peserta ini juga akan membagikan kegiatan mereka melalui media sosial pribadi.

"Tujuannya supaya nanti waktu ada pengembangan dari kegiatan ini beberapa kader terpilih akan melatih masyarakat di daerah masing-masing," jelasnya.

Saat ini pelatihan regional untuk 8 provinsi sudah selesai selanjutnya kata Basyir yayasan Field akan meramu kembali untuk pengembangan pelatihan lanjutannya dengan lebih matang dan melibatkan para kader yang sudah mengikuti pelatihan.

Sudah menjalankan pelatihan di Jambi, Lampung dan Kalimantan Selatan, Basyir menemukan sedikit perbedaan pada saat pelatihan di Sumbar. Perbedaan itu ia lihat selama sepekan banyak kemoloran dilakukan peserta, hal ini berbeda dengan daerah sebelumnya.

"Tapi saya rasa hal itu terjadi karena pengaruh cuaca yang panas di Kota Padang selama pelatihan. Namun pada malam hari malah diguyur hujan," sebutnya.

Melalui pengalaman ini pihaknya akan melakukan koreksi juga agar hal serupa tidak terulang lagi.

Pantauan TribunPadang.com, pada hati terakhir antusias peserta pelatihan kader udara bersih masih terlihat. Bahkan para peserta makin akrab satu sama lain setelah satu pekan melakukan pelatihan bersama. 

Belajar Main Peran

Dilansir hari keenam pelatihan kader udara bersih Indonesia Yayasan Field peserta belajar main peran, Selasa (15/3/2022) hari ini.

Pada pelatihan hari ini peserta banyak berkegiatan dalam ruangan mulai dari melakukan rekap kegiatan hari sebelumnya, serta berbagi pengalaman praktek mamandu lanjutan.

Selanjutnya para peserta juga belajar menyelenggarakan sekolah lapangan petani.

Agak berbeda dari hari sebelumnya pada kegiatan hari keenam ini peserta lebih banyak melakukan praktek persiapan untuk melakukan edukasi serta komunikasi dari teori atau pemahaman yang mereka dapat pada kegiatan sebelumnya.

Baca juga: Yayasan Field Gelar Pelatihan Kader Udara Bersih Indonesia untuk Mitigasi Perubahan Iklim

Baca juga: Peserta Diklat SDM Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Field Trip, Kunjungi Semen Padang

Benar saja para peserta yang dibagi dalam 7 kelompok melakukan kegiatan bermain peran.

Gunanya sebagai simulasi untuk menghadapai kenyataan saat kembali ke daerah masing-masing.

Peserta juga belajar cara melakukan pendekatan kepada tokoh masyarakat, ketua atau anggota kelompok tani untuk  mendapatkan dukungan.

Terlihat selama acara berlangsung para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan pada hari keenam ini.

Saat bermain peran pun para peserta asik menyimak dan memainkan peran masing-masing seolah seperti nyata.

Pelatihan Kader Udara Bersih Indonesia ini berlangsung selama 7 hari sejak Kamis (10/3/2022) hingga Rabu (16/3/2022) mendatang.(TribunPadang.com/Rahmat Panji)