Solar Bersubsidi tak Langka lagi Saat Andre Rosiade Datang ke Pasbar, Pengemudi: Alhamdulillah

TRIBUNPADANG.COM - Kedatangan Anggota DPR RI asal Sumbar ke Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) dalam rangka mengantarkan bantuan untuk korban gempa membuat ketersediaan solar bersubsidi di daerah itu menjadi aman.

Bahan bakar minyak (BBM) jenis solar bersubsidi tak lagi susah didapat seperti sebelum-sebelumnya.

Pantauan di sejumlah SPBU dari Kinali sampai Simpang Empat Pasbar, tak terlihat antrean kendaraan menunggu kedatangan atau pengisian solar.

Semua SPBU tertib dan yang membeli solar pun tak antre lagi. Solar pun kembali lancar dan tentu menggembirakan pemilik kendaraan.

Ilham (30) pengemudi yang mengantarkan bantuan untuk korban gempa Pasbar mengaku heran karena tersedianya solar di setiap SPBU di Pasbar.

Dia pun langsung mengisi tangki solarnya dan merasa nyaman sampai kembali ke Padang.

“Padahal kami para sopir sudah dipusingkan dimana akan mengisi solar saat di Pasbar. Alhamdulillah, solar terisi dan kami aman ke Padang. Semoga kelangkaan solar di Sumbar tak ada lagi,” kata Ilham lagi.

Baca juga: Konsumsi Solar di Sumbar 1.100 liter Per Hari, tapi Antrean Panjang Tetap Terjadi, Ini Penyebabnya

Baca juga: Kuota BBM Jenis Solar di Sumbar 411 Kiloliter pada 2022, Turun 3 Persen dari Tahun Lalu

Andre Rosiade yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar menyebutkan, sebelum ke Sumbar untuk kegiatan penyerahan bantuan telah memastikan ke Pertamina untuk solar di Pasbar dan Pasaman.

Pasalnya, sangat banyak angkutan berat yang datang membawa bantuan dan membutuhkan solar untuk BBM-nya.

“Alhamdulillah, kami melihat langsung di sejumlah SPBU tidak lagi ada antrean pengisian solar."

"Semoga Pertamina tetap berkomitmen dalam memastikan ketersediaan solar dan BBM lain di Pasaman Barat dan Pasaman, umumnya di Sumbar."

"Kami pun akan mengawal Pertamina untuk memastikan kebutuhan solar di Sumbar terpenuhi,” kata Ketua Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini.

Sales Branch Manager (SBM) IV Sumbar, Azam Akbar Hawariy mengakui, kelangkaan solar di kawasan bencana diminimalisir.

“Kami juga berkoordinasi dengan Pak Andre Rosiade dari Komisi VI DPR RI yang juga akan menambah kuota solar di Pasaman-Pasbar dan Sumbar umumnya,” kata Azam Akbar. (*)