BERITA POPULER PADANG
Populer Padang: UPZ Baznas Semen Padang Kirim Bantuan, Rumah Dinas Wali Kota Padang Dilempar Batu
Inilah berita-berita populer Padang selama 24 jam terakhir. Ada berita tentang UPZ Baznas Semen Padang hingga Rumah Dinas Wali Kota Padang dilempar.
"Jadi, bantuan untuk korban gempa Pasaman Barat ini adalah bagian dari program Peduli Kemanusiaan. Dan bantuan ini, juga amanat dari karyawan PT Semen Padang yang memberikan kepercayaan kepada UPZ Semen Padang untuk menyalurkannya," pungkas Muhammad Arif.
Pada Jumat (26/2/2022), PT Semen Padang telah mengirim Tim Andvance TRC Semen Padang untuk melakukan pendataan kebutuhan korban gempa di Pasaman Barat. Beberapa jam berselang kemudian, menjelang Magrib, PT Semen Padang kembali mengirim tim medis dari Semen Padang Hospital (SPH) dan juga obat-obatan.
Bersamaan dengan tim medis, perusahaan semen di Kota Padang itu juga mengirim sejumlah relawan TRC dan bantuan logistik berupa selimut sebanyak 50 pcs.
Selanjutnya, terpal 10 pcs dan sembako yang terdiri dari beras 500 kg, mie instan 20 dus, air mineral 20 dus dan sarden sebanyak 50 kaleng.
Tim medis, relawan TRC dan logistik itu, dilepas langsung oleh Plt Dirut PT Semen Padang, Asri Mukhtar di Wisma Indarung.
Turut hadir pada pelepasan itu Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang Oktoweri, Kepala Unit CSR Rinold Thamrin, dan Dirut SPH dr. Selfi Farisha.
2. Rumah Dinas Wali Kota Padang Dilempar Batu oleh Geng Motor
Sungguh sangat disayangkan aksi geng balapan liar lempar Rumah Dinas Wali Kota Padang dengan batu, pada Jumat (25/2/2022) dini hari WIB.
Beruntung dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa dan rumah dinas tidak ada yang mengalami kerusakan.
Rilis yang diterima dari Prokompim Padang, bahwa aksi pelemparan terhadap Rumah Dinas yang berlokasi di Jalan A Yani Nomor 11 Padang tersebut ditengarai oleh sejumlah remaja yang diduga geng motor.
Mereka pun diduga tidak terima ditegur oleh petugas piket rumah dinas (Satpol PP), karena melakukan balapan liar di depan rumah Dinas Wali Kota Padang.
"Mereka tidak terima aksi balapan liar ditegur oleh Satpol PP Padang sehingga memutuskan untuk melempar rumah dinas wali kota dengan batu," ujar Kasat Pol PP Padang Mursalim.
Mursalim menambahkan, aksi lempar batu ke rumah Dinas Wali Kota Padang dilakukan sekitar 20 orang menggunakan sepeda motor.
"Dua orang berhasil ditangkap dan diamankan oleh Satpol PP Padang. Mereka tertangkap di GOR H. Agus Salim dan kawasan Jati. Kedua pelaku telah diserahkan ke Polresta Padang," ujarnya.
Terpisah, Juru Bicara (Jubir) Wali Kota Padang, Amrizal Rengganis turut menyayangkan kasus pelemparan batu ke rumah dinas wali kota oleh geng motor balapan liar yang ditegur oleh petugas Satpol Padang malam itu.
