Gempa Guncang Pasaman Barat
PLN Sebut 81 Persen Listrik Pelanggan Terdampak Gempa Pasaman Barat Telah Menyala Kembali
PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumbar merespon cepat upaya pemulihan sistem kelistrikan pasca gempa yang mengguncang Pasaman Barat, Sumatera Barat.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rizka Desri Yusfita
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumbar merespon cepat upaya pemulihan sistem kelistrikan pasca gempa yang mengguncang Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (25/2/2022) pagi.
PLN langsung menerjunkan sejumlah personel lapangan untuk mengecek instalasi listrik sekaligus mengupayakan perbaikan.
Data sementara sampai saat ini, ada 11 penyulang mengalami kerusakan dari 25 penyulang yang ada, serta berdampak pada 1.033 gardu distribusi.
Baca juga: Ada 15 Kali Gempa Susulan di Pasaman Barat dengan Magnitudo Terbesar 4.2 hingga Pukul 10.06 WIB
Baca juga: UPDATE Korban Gempa Pasaman Barat di Puskesmas Ladang Panjang, 4 Orang Meninggal Dunia
Manager PLN ULP Simpang Empat, Dito Nusa Putra menuturkan Petugas PLN berupaya memaksimalkan pemulihan kelistrikan pasca gempa.
Ia mengatakan, hingga pukul 10.34 WIB, PLN berhasil memulihkan 875 gardu distribusi atau 84,70 persen sudah normal.
"Dengan demikian sebanyak 104.533 pelanggan atau sekitar 81,98 persen warga telah kembali mendapatkan akses listrik," kata Dito Nusa Putra.
Hingga kini masih ada 22.980 pelanggan tersebar di Kabupaten Pasaman Barat listriknya belum dinyalakan karena rumah pelanggan rusak.
Namun petugas PLN siap melakukan upaya perbaikan.
"Beberapa penyulang sudah berhasil kami normalkan secara bertahap. Namun untuk sebagian lagi, akan kami normalkan bila kondisi sudah aman sesuai instruksi pihak berwenang," katanya.
Baca juga: UPDATE Gempa Pasaman Barat, Belasan Rumah di Kecamatan Kinali Dilaporkan Rusak
Sementara itu, Toni Wahyu Wibowo selaku General Manager PLN UIW Sumbar mengungkapkan PLN sigap dalam menanggapi bencana atau kejadian yang mengakibatkan rusaknya instalasi listrik, meski harus melalui tantangan yang cukup berat.
"Petugas PLN telah berada di lapangan dan melakukan upaya perbaikan sampai benar-benar normal 100 % persen."
"Kami ingin pelayanan dan listrik bagi warga yang terdampak gempa tidak terganggu," kata Toni Wahyu Wibowo.
Ia menambahkan pihaknya terus berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Pemerintah Daerah dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar guna menjamin kenyamanan listrik pelanggan sekaligus petugas PLN di lapangan. (*)