Tim SAR Bagikan Tips Bagi Masyarakat Beraktivitas di Laut dan yang Berlibur di Pantai
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai, Akmal, memberikan beberapa hal yang perlu diperhatikan saat melakukan pelayaran di laut.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Tips agar aman saat berlayar di tengah laut dan untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan, Rabu (5/1/2022).
Banyaknya kecelakaan kapal yang merenggut nyawa nelayan, diharapkan untuk meningkatkan kewaspadaan saat melakukan pelayaran.
Baca juga: Selama Operasi SAR Khusus Nataru, Ada 3 Peristiwa Membuat 3 Nyawa Melayang di Kepulauan Mentawai
Baca juga: Sebanyak 3 Orang Tenggelam di Pantai Mapadegat Kepulauan Mentawai, 2 Selamat, 1 Meninggal Dunia
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai, Akmal, memberikan beberapa hal yang perlu diperhatikan saat melakukan pelayaran di laut.
Ia berharap, nelayan dan masyarakat khususnya Kabupaten Kepulauan Mentawai dapat selalu waspada dan melengkapi peralatan keamanan saat melakukan aktivitas di laut.
Baca juga: Dua Pusat Perbelanjaan di Padang Hadirkan Layanan Pembayaran Digital QRIS
Baca juga: 23 Personel Polres Mentawai Terima Kenaikan Pangkat Tanpa Didampingi Keluarga
"Dihimbau kepada masyarakat, nelayan, atau kapal-kapal yang berlayar khususnya di Kabupaten Kepulauan Mentawai untuk memperhatikan kondisi cuaca dan kondisi saat itu," kata Akmal.
Selanjutnya, diingatkan masyarakat atau nelayan untuk selalu melihat prakiraan cuaca yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Baca juga: Update Perahu Nelayan Mati Mesin di Pulau Pitojat, Mentawai, Tim SAR Upaya Cari Ijal dan Tengkuluk
Baca juga: Kronologi Perahu Nelayan Mati Mesin di Pulau Pitojat Kepulauan Mentawai, Hendak Mencari Ikan
"Perhatikan juga kondisi fisik, pastikan lagi saat akan berlayar atau melaut," kata Akmal.
Selanjutnya pastikan logistik yang akan dibawa mencukupi selama berlayar atau melaut.
"Pastikan juga kondisi mesin kapal atau perahu dalam kondisi baik, mungkin diperiksa terlebih dahulu sebelum berangkat berlayar," katanya.
Baca juga: Kronologi Perahu Nelayan Mati Mesin di Pulau Pitojat Kepulauan Mentawai, Hendak Mencari Ikan
Baca juga: ASDP Indonesia Ferry Sebut Minim Penumpang ke Mentawai walau Natal dan Libur Tahun Baru
Setelah mesin, pastikan juga Bahan Bakar Minyak (BBM) mencukupi untuk berapa lama waktu berlayar.
"Selanjutnya memiliki peralatan safety seperti pelampung, life jacket, navigasi komunikasi, dan memiliki pemancar sinyal marabahaya yang didaftarkan ke Basarnas," katanya.
Hal yang tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah mentaati protokol kesehatan (Prokes) dan mensukseskan program vaksinasi.
Baca juga: Perayaan Natal 2021 di Kepulauan Mentawai Damai, Kapolres: Bersinergi Kodim 0319 Mentawai dan Pemkab
Baca juga: Polres Mentawai Gelar Apel Pasukan Dalam Rangka Operasi Lilin Singgalang 2021
"Khusus untuk masyarakat yang membawa anaknya berlibur ke kawasan pantai untuk memperhatikan anaknya dan jangan sampai lengah," katanya.
Disaat anak-anak bermain sendirian di bibir pantai aka berisiko untuk terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kami berharap Kabupaten Kepulauan Mentawai dijauhi dari bencana dan kondisi yang membahayakan manusia," katanya. (*)
