Pedagang Bakso Bakar Berharap, Perekonomian Membaik: Sudah 2 Tahun tak Jualan saat Pergantian Tahun

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pedagang kaki lima atau PKL berharap mendapat penghasilan lebih saat Natal dan Tahun Baru (Nataru), dikarenakan pemerintah batal menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Kamis (23/12/2021).

Sebelumnya, Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Barat, Audy Joinaldy, menyebutkan ini kesempatan perekonomian untuk tumbuh dalam amanatnya saat memimpin apel gelar pasukan Operasi Lilin Singgalang 2021.

Kata dia, Pelaksanaan pengamanan Nataru ini tentunya tidak terlepas dari kebijakan Pemerintah, melalui Inmendagri Nomor 66 Tahun 2021 tentang pencegahan dan penanggulangan Covid-19 pada saat Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

Dalam Inmendagri tersebut telah diatur secara khusus ketentuan pelaksanaan kegiatan masyarakat dan perjalanan pada masa Nataru sesuai level asesmen di masing-masing wilayah.

"Situasi pandemi Covid-19 yang terkendali di Indonesia membuat pemerintah memberikan kesempatan bagi perekonomian untuk tumbuh," katanya di depan ratusan personel yang mengikuti kegiatan apel.

Berbagai pembatasan yang diterapkan saat ini tetap memberikan kesempatan kegiatan perekonomian masyarakat tetap berjalan dengan baik.

"Untuk itu, momentum pertumbuhan ekonomi ini harus kita pertahankan dengan menjaga penyebaran Covid-19," ujarnya.

Seorang pedagang bakso bakar bwrnama Nova (33) yang tinggal di kawasan Purus Kecamatan Padang Barat, mengaku bersyukur saat ini pedagang sudah dapat berjualan lagi.

Selama ini dirinya berjualan di kawasan Pantai Purus Padang mengaku saat ini terlihat peningkatan pengunjung jelang pergantian tahun kali ini.

"Alahamdulillah, jual beli meningkat karena tidak ada penyekatan dan PPKM. Kami sudah 2 kali pergantian tahun tidak jualan," kata Nova.

Ia mengatakan, perekonomian pada pergantian tahun kali ini meningkat seperti yang diharapaknnya.

"Dengan dibukanya objek wisata, hal itu bisa megembalikan perekonomian masyarakat," katanya.

Jelang Nataru, Nova menyebutkan sudah ada mulai terlihat lonjakan pengunjung di kawasan Pantai Padang.

"Bus-bus Pariwisata sudah mulai masuk. Kawasan Pantai Padang ini ramai sekitar satu bulan ini," katanya.

Baca juga: Capaian Vaksinasi di Pariaman Capai 62 Persen, Genius Umar Optimis Target Terpenuhi

Ia membandingkan pendapatannya pada hari biasa dan setelah objek wisata jelang Naataru dibuka adanya peningkatan sekitar 20 persen.

"Kalau biasanya saat adanya PPKM pendapatan Rp 300 ribu, sedangkan sekarang sampai Rp 450 ribu dalam satu hari," ujarnya.

Namun, pada saat hari libur Sabtu dan Minggu dirinya bisa meraih omzet Rp 600 ribu dalam satu hari.

Sedangkan, ancaman virus corona varian Omicron, ia mengaku masyarakat dan pedagang rata-rata sudah melakukan vaksinasi.

"Pedagang, anak sekolah, juga sudah banyak yang vaksin," katanya.( TribunPadang.com, Rezi Azwar)