Bangkai Sapi yang Diduga Diterkam Harimau Belum Dikubur, Petugas BKSDA Pasang Kamera Trap Didekatnya

Petugas BKSDA pasang kamera trap terkait adanya dugaan harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) yang menerkam sapi milik warga di Kabupaten Agam, S

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
istimewa
Masyarakat saat melihat anak sapi yang mati akibat diterkam diduga harimau sumatera, Rabu (1/12/2021) 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, AGAM - Petugas BKSDA pasang kamera trap terkait adanya dugaan harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) yang menerkam sapi milik warga di Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar).

Kejadian ini terjadi pada Selasa (30/11/2021) tepatnya di Maur Hilir, Jorong Kayu Pasak Timur, Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumbar.

Baca juga: Update Sapi Warga Agam Mati Diduga Diterkam Harimau Sumatera, Petugas BKSDA Datangi Lokasi Kejadian

Baca juga: Ada Jejak Diduga Harimau Sumatera di Maur Hilir Palembayan Lokasi Induk dan Anak Sapi Diserang

Akibatnya anak sapi warga yang berumur sekitar 1 tahun mati akibat luka gigitan yang diduga satwa liar jenis harimau sumatera.

Wali Nagari Salareh Aia, Iron Maria Edi, mengatakan bahwa pihaknya bersama petugas dari BKSDA yang ada di Kabupaten Agam telah mendatangi lokasi.

"Memang dugaannya harimau sumatera yang terdiri dari induk dan anak. Itu dugaan sementara dari hasil pengecekan pada hari ini," kata Iron Maria Edi, Rabu (1/12/2021).

Baca juga: Wali Nagari Sebut Sapi yang Diserang Harimau Sumatera di Palembayan Berada Dalam Kandang

Baca juga: BREAKING NEWS: Induk dan Anak Sapi Milik Warga Agam Terluka, Diduga Diserang Harimau Sumatera

Ia mengatakan, memastikan apakah satwa ini benar harimau sumatera atau bukan.

Tim BKSDA memasang kamera trap untuk menangkap gambar satwa liar yang diduga menerkam hewan ternak warga ini.

"Malam ini, petugas BKSDA mau memasang kamera trap untuk memastikan apakah betul harimau sumatera atau bukan," kata Iron Maria Edi.

Baca juga: 2 Ekor Sapi Warga Palembayan Agam Diduga Diterkam Harimau Sumatera, Ada Jejak di Sekitar Lokasi

Baca juga: Polsek Danau Kembar sebut Tidak Ada Lagi Laporan Kemunculan Harimau Sumatera di Kabupaten Solok

Wali Nagari Salareh Aia ini mengungkapkan bahwa sapi yang telah mati milik warga itu masih dibiarkan berada di lokasi kejadian.

"Sapi yang mati belum dikubur dan masih berada di lokasi kejadian. Lalu dejat bangkai sapi itu dipasang kamera trap," katanya.

Kata dia, setelah satwa ini diketahui jenis apa dan akan dilanjutkan dengan penghalauan agar masyarakat tidak merasa khawatir saat beraktivitas.

Baca juga: Harimau Terkam 2 Ekor Anjing Warga di Padang, BKSDA Lakukan Patroli Pengusiran Selama 3 Hari

Baca juga: Harimau Sumatera Muncul di Ladang Bawang Masyarakat di Jorong Lurah Ingu, Kabupaten Solok

Sebelumnya, Iron Maria Edia mengoreksi bahwa ternak sapi yang mati bukanlah induknya melainkan anak sapi yang berumur 1 tahun.

"Tadi setelah kita cek ke lokasi bersama petugas BKSDA, dan kita ingin mengoreksi bahwa sapi yang mati itu adalah anaknya yang berumur 1 tahun," kata Wali Nagari Salareh Aia, Iron Maria Edi.

Ia mengatakan setelah dilakukan pengecekan bersama petugas BKSDA dan memang kuat dugaannya satwa liar itu adalah harimau sumatera.

"Setelah datang ke lokasi dan memang diduga diterkam oleh harimau sumatera," katanya. (*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved