Capaian Vaksinasi di Lima Daerah Sumbar Masih Rendah, termasuk Agam dan Mentawai
Capaian vaksinasi Covid-19 di sejumlah wilayah Sumbar masih rendah. Lima daerah tersebut yakni Agam, Padang Pariaman, Pesisir Selatan, Tanah Datar da
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Mona Triana
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Capaian vaksinasi Covid-19 di sejumlah wilayah Sumbar masih rendah.
Lima daerah tersebut yakni Agam, Padang Pariaman, Pesisir Selatan, Tanah Datar dan Mentawai.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar Arry Yuswandi menyampaikan, Kabupaten Agam terus menggenjot capaian vaksinasi.
Baca juga: Sumbar Andalkan Vaksinasi Terpusat Tingkatkan Jumlah Masyarakat Tervaksin
Baca juga: Tingkatkan Vaksinasi Lansia, Pemko Padang Panjang akan Gelar Berbagai Kegiatan
Walaupun dibanding daerah lain capaiannya paling bawah.
"Tapi sekarang sudah cukup tinggi, sudah di atas 20 persen. Namun memang perlu pendekatan khusus," kata Arry Yuswandi, Rabu (3/11/2021).
Baca juga: Panglima TNI dan Kapolri Pantau Vaksinasi di Gor H Agus Salim Padang, Berlangsung saat Guyuran Hujan
Baca juga: Sumbar Optimis Bisa Capai Vaksinasi 70 Persen di Akhir Tahun 2021
Kalau hanya menunggu, ujar Arry, cenderung masyarakat tidak datang ke lokasi vaksinasi.
Karena itu, Pemkab Agam mengambil inisiatif untuk membentuk sebanyak 24 tim vaksinator dengan mendatangi nagari-nagari.
Baca juga: Gebyar Sumbar Sadar Vaksin Kedua di Kota Pariaman, Targetkan 1.000 Sasaran
Baca juga: Capaian Vaksinasi di Sumbar Naik hingga 37,44 Persen, Gubernur Sumbar Mahyeldi: Ini Luar Biasa
Sehingga capaian hariannya terus meningkat dan langsung mendatangi masyarakat.
Sementara untuk Mentawai, sebut Arry, cakupan vaksinasinya juga cukup tinggi. Hanya saja memang ada keterlambatan entri data, kerena memang Mentawai banyak daerah blankspot.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 di Sumbar Peringkat 9 Terbawah, Padang Panjang Tertinggi dan Agam Terendah
Baca juga: Pengunjung Mifan Waterpark Divaksinasi, Difasilitasi Polres Padang Panjang dan Nakes Puskesmas
"Kita sarankan pada bupati melalui kepala dinas kesehatan buat sebuah tim khusus untuk entri data vaksinasi manual yang belum masuk aplikasi. Jika terkendala juga, silakan datang ke provinsi," sebutnya.
Arry berharap daerah lain yang capaian vaksinasinya masih rendah melakukan hal serupa. Sehingga capaian vaksinasi meningkat dan segera terbentuk herd immunity. (*)