Uang TC Tak Kunjung Cair, Atlet Sumbar yang Akan Bertanding di Peparnas XVI Papua Ngutang Sana Sini
Abraham ialah seorang penyandang tunadaksa. Meski ia disabilitas tunadaksa, dirinya merasa sama dengan manusia normal lainnya.
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Saridal Maijar
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Abraham ialah seorang penyandang tunadaksa. Meski ia disabilitas tunadaksa, dirinya merasa sama dengan manusia normal lainnya.
Bahkan ia tak ragu mengikuti Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI di Papua awal November mendatang cabang atletik.
Sebelum mengikuti ajang tersebut, Abraham mengaku menggunakan dana pribadi untuk Trainning Center (TC) persiapan.
Baca juga: Gubernur Mahyeldi Lepas Kontingen Sumbar Secara Resmi untuk Mengikuti PON XX Papua 2021
Hal itu dilakukan karena uang TC yang dijanjikan sejak 15 September 2021 belum juga dicairkan.
Tak hanya untuk dirinya sendiri, hal itu juga ia lakukan untuk atlet disabilitas lainnya.
Atlet-atlet sekarang tinggal di sekretariat National Paralympic Committee (NPC) Kota Padang sudah satu setengah bulan.
"Untung saja ada sekretariat NPC. Namun makan sudah berhutang, hutang numpuk sana-sini," kata Abraham saat mendatangi kantor Dispora Sumbar, Selasa (28/9/2021).
Baca juga: Macan Dahan Penuh Luka Ditemukan di Pasaman, BKSDA: Diduga akibat Perkelahian Sesama Macan Dahan
Pihaknya sudah berulang kali mengingatkan dinas terkait agar segera mencairkan uang makan dan uang TC. Namun, belum juga direalisasikan.
"Kemarin dijanjikan 15 September sudah cair, uang makan dan uang TC, kenyataannya belum," ungkap Abraham.
Abraham menyampaikan, atlet bersungguh-sungguh melakukan persiapan agar bisa meraih medali emas di Peparnas Papua nanti.
Bahkan ada yang menjual sepeda motor hingga mobil agar bisa bertahan di Padang.
Baca juga: Sumbar Berangkatkan 188 Atlet dan 58 Pelatih ke PON Papua 2021, Dilepas Resmi Gubernur Mahyeldi
"Atlet ada yang berhenti kerja demi TC. Ini menjadi pikiran bagi atlet, dana tidak ada, mereka tulang punggung keluarga," tukas Abraham.
Ia berharap pihak Dispora Sumbar segera mencairkan uang makan dan TC atlet.
"Saya mewakili teman-teman atlet, kami datang dari berbagai daerah, meninggalkan anak istri. Tanggungan banyak, sementara dana belum cair dan persiapan untuk pertandingan sudah dilakukan jauh-jauh hari," jelas Abraham.
