Pariaman

Poltekpel Sumbar Transplantasi Terumbu Karang di Pariaman, Genius Umar: Upaya Lestarikan Biota Laut

Genius Umar beserta jajaran menyambut sejumlah dosen dari Poltekpel Sumbar yang hadir di Muaro Pantai Gandoriah.

Penulis: Wahyu Bahar | Editor: afrizal
TribunPadang.com/WahyuBahar
Wali Kota Pariaman Genius Umar menyambut kedatangan pihak Poltekpel Sumbar, Senin (30/8/2021). Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sumbar melakukan transplantasi penanaman terumbu karang di kawasan Pulau Ujuang, Kota Pariaman. 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Wahyu Bahar

TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN- Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sumbar melakukan transplantasi penanaman terumbu karang di kawasan Pulau Ujuang, Kota Pariaman, Senin (30/8/2021).

Kegiatan yang menjadi bagian pengabdian masyarakat di Kota Pariaman ini disambut langsung oleh Wali Kota Pariaman, Genius Umar.

Genius Umar beserta jajaran menyambut sejumlah dosen dari Poltekpel Sumbar yang hadir di Muaro Pantai Gandoriah.

Baca juga: Tabuik Diving Club (TDC): Menyulap Lahan yang Gersang di Pariaman, Menjadi World Class Green Tourism

Baca juga: Mantan Wagub Sumbar Nasrul Abit Wafat, Wako Pariaman Genius Umar: Kami Kehilangan Panutan

"Konservasi terumbu karang ini sangat berguna untuk menjaga kelestarian biota laut, selain itu bermanfaat terhadap objek wisata selam di Kota Pariaman," kata Genius Umar.

Genius menilai kegiatan ini sangat baik dan bermanfaat bagi Kota Pariaman.

Pada kesempatan ini Genius juga mengucapkan terima kasih sekaligus mengapresiasi kegiatan tersebut.

Penanaman terumbu karang oleh Poltekpel Sumbar bersama kelompok Raja Samudra merupakan hal yang sangat baik dilaksanakan.

"Transplantasi terumbu karang merupakan salah satu kegiatan untuk melestarikan ekosistem biota laut karena ikan-ikan bisa bertahan hidup dalam terumbu karang tersebut," ujar dia.

Selain bermanfaat menjaga lingkungan, Genius menuturkan bahwa manfaat yang akan dirasakan nantinya ialah terhadap wisata dan ekonomi masyarakat.

Baca juga: Sandiaga Uno Temui Pedagang di Desa Apar Kota Pariaman, Yulasmi: Gugup Kehilangan Kata-kata

Baca juga: Ajukan 3 Proposal saat Sandiaga Uno ke Pariaman, Genius Umar: Saya akan Tagih Itu ke Pak Menteri

“Pemko Pariaman saat ini masih menjalin kerjasama yang baik dengan Poltekpel Sumbar, baik dari segi pendidikan sampai penjagaan ekosistem biota laut dan keindahan Pantai di Kota Pariaman," ucap Genius.

Ia menyampaikan bahwa Pemko Pariaman juga membuka ruang bagi Poltekpel Sumbar menjadikan daerahnya sebagai laboratorium bagi mahasiswa dan pelajar yang ingin mempraktekkan ilmu yang didapat selama menuntut ilmu di Poltekpel Sumbar," imbuh Genius.

Ia berharap dengan telah dilakukan transplantasi terumbu karang, para nelayan lebih bisa menjaga terumbu karang tersebut  sehingga tetap terjaga dengan baik. 

Untuk jangkar kapal para nelayan, Pemko Pariaman melalui Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kota Pariaman akan mengusulkan menggunakan jangkar yang tidak akan merusak terumbu tersebut.

Sementara itu, Direktur Poltekpel Sumbar Capt. M. Abduh mengatakan terumbu karang (coral reef) merupakan organisme yang hidup di dasar perairan dan berupa bentukan batuan kapur (CaCO3) yang cukup kuat menahan gaya gelombang laut.

Terumbu karang juga merupakan komponen utama sumber daya pesisir laut serta kehidupan salah satu kekayaan alam yang dimiliki oleh Indonesia sebagai negara tropis yang tidak ternilai harganya.

“Kegiatan ini kita lakukan dengan tujuan agar biota bawah laut tetap terjaga. Tujuan lainnya adalah untuk meningkatkan potensi wisata selam sehingga wisatawan tersebut lebih menikmati keindahan terumbu karang di laut Kota Pariaman," ucap dia.

Terumbu karang bermanfaat sebagai habitat dan sumber makanan bagi berbagai jenis makhluk hidup di laut.

Di sini banyak berbagai jenis makhluk hidup yang tinggal, mencari makan, berlindung, dan berkembang biak.

Capt. M. Abduh menyampaikan, ada 15 transplantasi terumbu karang yang akan dilakukan di Pulau Ujung Kota Pariaman.

Untuk luas 1 (satu) keranjang terumbu karang 1,5 x 1 M dengan model laba – laba.

Poltekpel Sumbar dalam melakukan transplantasi terumbu karang telah melakukan persiapan, mulai dari alat selam yang lengkap sampai penyelam.

“Kita telah siapkan semuanya, mulai alat selam sampai penyelam. Sebelum melakukan transplantasi terumbu karang, semua peserta wajib menjalani rapid tes karena masih dalam suasana pandemi Covid-19," kata dia.

Ia menungkapkan bahwa kegiatan transplantasi terumbu karang di laut Kota Pariaman merupakan kegiatan yang pertama dilakukan oleh Poltekpel Sumbar.

Ia berharap kegiatan ini akan terus belanjut sehingga terumbu karang di laut Kota Pariaman akan terjaga dengan baik.

Untuk kelestarian terumbu karang sendiri, Pemko Pariaman diharapkan akan terus lakukan pemantauan dan membuat batasan wilayah untuk menjaga agar nelayan tidak membuang sauh di area terumbu karang.(*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved