Banjir Padang
Satu Unit Rumah Warga di Air Pacah Kota Padang Rusak Diterjang Banjir, Dapur dan Kamar Mandi Roboh
Satu unit rumah warga di Air Pacah Kota Padang hanyut terseret air akibat banjir yang terjadi pada Rabu (18/8/2021) malam. Pantauan TribunPadang.com,
Penulis: Rima Kurniati | Editor: Mona Triana
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rima Kurniati
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Satu unit rumah warga di Air Pacah Kota Padang hanyut terseret air akibat banjir yang terjadi pada Rabu (18/8/2021) malam.
Pantauan TribunPadang.com, bagian kamar mandi dan dapur rumah sudah sudah roboh alis rata.
Hanya tampak satu kamar dan satu ruangan tamu yang dindinnya sudah hancur.
Rumah ini milik Imal, (35) warga Jalan Tabek Batu, Air Pacah, Kota Padang.
Baca juga: Mushalla dan Rumah Tahfizh di Perumahan Griya Anak Air Permai Padang Ikut Terendam Banjir
Baca juga: Enam Warga Korong Surantiah Nagari Lubuk Alung Padang Pariaman Diungsikan Akibat Banjir
Baca juga: Ketinggian Banjir di Padang Sepinggang, Saya Belum Tidur Semalaman karena Harus Nguras Air & Lumpur
Imal mengatakan rumahnya tidak memiliki pondasi dan berada disamping aliran sungai.
Sehingga saat air bah datang, dapur dan kamar mandi ikut terbawa.
Termasuk peralatan masak, pakaian dan perabotan lainnya.
"Rumah gak ada pondasi, kamar mandi, peralatan rumah tangga habis semua," kata Imal, Kamis (19/8/2021).
Selain itu, kadang ayam miliknya ikut roboh dan 15 ekor ayam ikut hanyut.
Baca juga: Warga Teriak Sarapan Dulu Pak Kami Lapar Saat Gubernur Sumbar Tinjau Banjir: di Mana Warung Buka?
Baca juga: Peringatan Dini BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Angin Kencang di Mentawai dan Sejumlah Daerah
Baca juga: Akibat Banjir 50 Karung Padi Milik Simarje Terbawa Air Masuk Selokan, Warga Bantu Selamatkan
Imal tinggal dengan istri dan dua orang anaknya
Rumahnya baru dibangun sekitar dua tahun yang lalu dan dibantu dari pemerintah.
"Satunya ruangan bantuan pemerintah, lalu yang lainnya dibuat sendiri," ungkapnya.

Menurutnya, air bah tiba- tiba datang saat Ia sedang salat Magrib.
"Sedang salah Magrib, masuk air, air langsung besar dari depan, tidak bisa mengeluar barang," ungkapnya.