Manfaat Ketapang
Cara Fermentasi Daun Ketapang Agar Mendapatkan Air yang Bagus untuk Ikan Cupang
Beda dengan daun Ketapang kering yang digunakan langsung, daun Ketapang yang sudah difermentasi memberikan warna yang lebih kental
Cuci setidaknya 3 kali dengan air bersih
2. Setelah dicuci bersih, simpan di dalam baskom dan rendam lagi air.
Dalam proses fermentasi, diperlukan garam yang dicampurkan bersama daun Ketapang dan air.
3. Biarkan garam larut dengan air
Setelah larut, tutup rapat baskom menggunakan karung.
Tujuan penutupan agar proses fermentasi berjalan sempurna serta tidak ada hewan lain yang masuk.
4. Tunggu sekitar 15 hari untuk mendapatkan hasil fermentasi.
5. Setelah 15 hari, sisa minyak di daun Ketapang akan mengapung. Minyak yang mengapung ini harus dibuang.
6. Sebelum air Ketapang digunakan, saring air Ketapang agar terpisah dari ampas daun.
Ada sejumlah keuntungan menggunakan air hasil fermentasi daun Ketapang untuk ikan cupang.
Di antaranya lebih praktis.
Air hasil fermentasi lebih pekat sehingga bisa langsung dicampur ke dalam soliter atau botol untuk ikan cupang.
Penggunaan air juga membuat akuarium yang digunakan ikan cupang tetap bersih tanpa adanya ampas daun Ketapang. (*)