Emak-emak Viral soal Prokes Restoran Padang Ternyata Warga Jakarta, Wajib Lapor ke Polda Sumbar

Polisi sebut emak-emak yang viral berinisial Y dan merupakan warga Petamburan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta.

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Saridal Maijar
Foto: Screenshoot Video
Suasana restoran Bebek Sawah di Padang yang ramai pengunjung tanpa protokol kesehatan. 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Polisi sebut emak-emak yang viral berinisial Y dan merupakan warga Petamburan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta.

Hal itu dikatakan oleh Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto.

Sebelumnya, viral video seorang emak-emak yang mengomentari protokol kesehatan (prokes) di restoran yang disebut Bebek Sawah di Kota Padang.

Baca juga: Emak-emak Viral Komentari Prokes Restoran Bebek Sawah Padang Terancam Pidana, Bisa Dijerat UU ITE

Selanjutnya, pihak kepolisian langsung menindaklanjuti kejadian tersebut dan dapat mengamankan pelaku pada Minggu (4/7/2021) malam.

"Perempuan tersebut berinisial Y (54) warga Petamburan Jakarta. Ia diamankan Polisi di Kota Padang," kata Satake, Senin (5/7/2021).

Kata dia, saat ini ibu-ibu tersebut masih dalam proses pemeriksaan oleh petugas Ditreskrimsus Polda Sumbar.

Ia mengatakan, video yang dibuat diduga bermuatan informasi yang ditunjukkan untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).

Baca juga: Polda Serahkan Penegakan Hukum Restoran Viral soal Prokes di Padang Diserahkan ke Satpol PP

"Yang mana di dalam vidio tersebut terlihat seorang wanita merekam situasi di salah satu restoran yang ada di Padang," ujarnya.

Sementara, Kasubdit V Siber Ditreskrimsus Polda Sumbar, Kompol Arie Sulistyo Nugroho menerangkan, terduga Y membagikan dan membuat postingan di grup WhatsApp bernama Sikumbang.

"Ia membagikan berupa konten tersebut pada hari Jumat tanggal 2 Juli 2021 pukul 15.00 WIB ke grup WhatsApp Sikumbang," kata Kompol Arie Sulistyo Nugroho.

Pihak kepolisian menyita HP merek Vivo 1918 warna biru dongker, sim card Telkomsel, dan memory card 64 GB.

Baca juga: Viral Restoran di Padang Abai Prokes, Wali Kota Hendri Septa: Restoran di Jakarta juga Banyak

Ia mengatakan, pelaku saat ini tidak dilakukan penahanan.

"Terduga diwajibkan untuk lapor ke Subdit V Ditreskrimsus Polda Sumbar setiap hari Senin dan Kamis untuk proses hukum masih berjalan," katanya.

Video Viral

Sebelumnya, viral video ibu-ibu melakukan aksi protes lewat video terkait upaya yang dilakukan pemerintah mengantisipasi penyebaran covid-19.

Video ini viral di media sosial dan juga grup WhatsApp seperti Forum Jurnalis & Polisi.

Baca juga: Viral Video Emak-emak Sebut Jangan Takut Corona, Polisi : Kita Akan Lidik dan Panggil

"Padang kota bebas, makan apa aja kita gak ada yang di lockdown dan gak ada pembatasan dan sekat-sekat," kata dia dalam video tersebut.

"Itu liat tu rame, gak ada. Bebas semua. Gak ada jaga jarak. Padang aman, tidak takut sama corona. Takutnya sama kolor si Nana," katanya.

"Lihatlah, lihat saya lagi di Padang. Makan di restoran Bebek Sawah. Rame, gak ada jaga jarak. Bebas," lanjutnya.

"Kenapa kita di Jakarta pada panik semua, udah jangan panik. Terus saja lawan, pemerintahan zolim. Ayo selamat makan rekan-rekan semua," sebutnya.

Baca juga: Minta Uang Rp 100.000 tapi Dikasih Rp 50.000, Pemuda di Padang Bakar Rumah Orang Tua Kandungnya

Pada postingan video tersebut, juga memperlihatkan masyarakat ramai berada di lokasi sebuah restoran di Kota Padang.

Pihak kepolisian juga melakukan pengecekan protokol kesehatan di restoran tersebut.

"Sedangkan untuk restorannya akan kita lakukan pengecekan juga, jika ada pelanggaran protokol kesehatan pastinya akan dikenakan sanksi," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved