Penjelasan Kapolres Limapuluh Kota Terkait Tersumbatnya Gorong-gorong di Jalan Lintas Sumbar- Riau
Kapolres Limapuluh Kota, AKBP Trisno Eko Santoso, menjelaskan alasan penggantian gorong-gorong di jalan Sumbar - Riau karena sebabkan banjir, Minggu (
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, LIMAPULUH KOTA - Kapolres Limapuluh Kota, AKBP Trisno Eko Santoso, menjelaskan alasan penggantian gorong-gorong di jalan Sumbar - Riau karena sebabkan banjir, Minggu (4/7/2021).
"Pada hari Sabtu tanggal 03 Juli 2021 pukul 19.00 WIB sampai dengan saat ini, telah terjadi polongan aliran arus air atau gorong-gorong tersumbat," kata AKBP Trisno Eko Santoso.
Ia menyebutkan, kejadian itu terjadi di Jalan Lintas Sumbar - Riau Km 298 tepatnya di Jorong Pasar Buyuh, Kenagarian Tanjung Pauh, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Kabupaten 50 Kota, Sumatera Barat (Sumbar).
Baca juga: Ada Perbaikan Gorong-gorong di Jalan Sumbar - Riau, Ini Situasi Lalu Lintas Terkini
Baca juga: Pasangkan Simbol Rambu - rambu Lalu Lintas Berikut dengan Artinya!
Baca juga: Temukan Perilaku yang Tidak Sesuai dengan Aturan Rambu-rambu Lalu Lintas!
"Akibat gorong-gorong yang tersumbat itu mengakibatkan air menutupi badan jalan dan banjir," katanya.
Ia menjelaskan, sekitar pukul 21.30 WIB pihak dari instansi PU Provinsi Sumatera Barat beserta PT Pasagam Tenaga Perkasa turun ke lokasi kejadian.
"Pihak terkait itu turun untuk memasang dan mengganti polongan arus air yang baru," katanya.
Baca juga: Jawaban Tema 8 Kelas 2 Halaman 132, Apa yang Terjadi Jika Kita Tidak Mematuhi Aturan Lalu Lintas?
Baca juga: UPDATE Hari Ke-2: Arus Lalu Lintas di Pos Penyekatan Sumbar-Riau, Pangkalan, Limapuluh Kota
Baca juga: Tuliskan Arti dari Rambu-rambu Lalu Lintas dan Temukan Perilaku yang Tidak Sesuai
Ia menjelaskan, akibat dari banjir itu mengakibatkan akses jalan lintas Sumbar - Riau mengalami kemacetan.
"Sampai saat sekarang kendaraan baik roda 4 maupun kendaraan roda 2 masih bisa dilewati satu jalur dengan cara buka tutup," ujarnya.
Baca juga: Apa yang akan Terjadi Jika Kita Tidak Mematuhi Aturan Lalu Lintas?
Baca juga: Ketahui! Titik Lokasi Kamera CCTV di Ruas Jalan Kota Padang, Ada Rekaman Pelanggar Lalu Lintas
Ia menjelaskan, dalam kegiatan tersebut pihak Polsek Pangkalan dibantu oleh masyarakat setempat untuk mengatur jalannya kegiatan buka tutup jalan.
"Informasinya ada aksi pemalakan atau premanisme, kalau pantauan dari personel di lapangan tidak ada menemukannya," katanya. (*)
