Berita Padang Hari Ini
Seorang Oknum Guru Privat di Padang Ketahuan Congkel Kotak Amal, Aksinya Tepergok Garin Masjid
Seorang oknum guru privat diduga mencongkel kotak amal dan diamankan masyarakat di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (27/6/2021).
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
Kapolsek Lubuk Begalung, AKP Andi Parningotan Lorena mengatakan pelaku diamankan Jumat (22/5/2020) kemarin di dalam rumah yang beralamat di Jalan Banda Gadang Kecamatan Nanggalo, Kota Padang, Provinsi Sumbar.
"Pelaku melihat keadaan di dalam dan di seputaran Masjid Baitul Arafah kondisinya sepi. Lantas tersangka masuk ke dalam untuk mencongkel kotak amal menggunakan linggis," kata AKP Andi Parningotan Lorena.
• Tes Polri TA 2020 di Polda Sumbar Berlanjut, Panitia Seleksi Bakal Terapkan Protokol Kesehatan
• Ibu dan Anak di Padang Diduga Curi Parfum, Si Anak Perempuan Ternyata Napi Asimilasi
AKP Andi Parningotan Lorena menyebutkan kalau pelaku membawa uang tunai sebanyak Rp 6.2 juta, dan pelaku diamankan berdasarkan laporan polisi : LP/104-B/V/2020/.Sektor Lubeg pada Selasa tanggal 19 Mei 2020.
"Dari pengakuan pelaku, ia ingin memiliki uang tersebut untuk digunakan membayar hutang dan kebutuhan sehari-hari," kata AKP Andi Parningotan Lorena.
AKP Andi Parningotan Lorena mengatakan barang bukti (BB), yang diamankan satu sepeda motor jenis matic atau skuter metik (Skutik), satu unit linggis, satu jam tangan merek tertentu.
"Setelah diinterograsi, ternyata pelaku juga pernah melakukan pencurian di tiga lokasi berbeda, termasuk yang di Ujung Tanah. Untuk pelaku dikenakan pasal 363 KUH pidana," tutup AKP Andi Parningotan Lorena
Terekam Kamera CCTV
Terpisah, Ketua Masjid Baitul Arafah, Budi Sutomo saat ditemui TribunPadang.com mengatakan kejadian pencurian uang kotak amal tersebut terjadi pada Selasa 19 Mei 2020 yang lalu.
"Ketahuannya setelah Salat Subuh, dan kebetulan yang mengetahui adalah Ustaz di Masji Baitul Arafah," katanya, Sabtu (23/5/2020).
Budi Sutomo mengatakan bahwa sang ustaz tersebut sempat heran ada kunci berada di luar masjid.
"Dilihat betul ternyata sudah rusak, dan dilihat di CCTV (closed circuit television). Ternyata ada yang merusak dan mengambil isi kotak infak," kata Budi Sutomo.
Budi Sutomo mengatakan dari rekaman CCTV, pelaku menguras isi kotak infak dengan cara dicongkelnya.
"Dia bawa alat untuk mencongkel isi kotak infak sekitar pukul 11.00 WIB, selanjutnya dilaporkan ke Polsek Lubuk Begalung," katanya.(*)