Hansi Flick Resmi Gantikan Joachim Loew, Arsiteki Timnas Jerman Setelah Piala Eropa 2020/2021
HANSI Flick akhirnya didaulat menjadi pelatih tim nasional (Timnas) Jerman untuk persiapan langsung Piala Eropa 2024 mendatang.
Penulis: Emil Mahmud | Editor: Emil Mahmud
HANSI Flick akhirnya didaulat menjadi pelatih tim nasional (Timnas) Jerman untuk persiapan langsung Piala Eropa 2024 mendatang.
Jerman resmi menunjuk pelatih yang bernama Hans-Dieter ‘Hansi’ Flick sebagai pelatih tim nasional menggantikan Joachim Loew setelah Euro 2020.
Hansi Flick menandatangani kontrak bersama Deutscher Fussball Bund (DFB) atau Federasi Sepak Bola Jerman pada Selasa (25/5/2021) waktu setempat di Frankfurt.
Flick akan menjadi pelatih Der Panzer hingga 2024.
Dia akan mulai bertugas setelah Piala Eropa 2020 yang akan berlangsung pada 11 Juni-11 Juli 2021.
Sebelumnya, ia melatih Bayern Muenchen selama dua musim.
“Saya terkejut dengan cepatnya proses tanda tangan kontrak, tetapi saya senang bisa memulai bekerja sebagai pelatih tim nasional Jerman,” kata Flick, dikutip BolaSport.com dari DFB.

“Musim ini sudah selesai dan saya merasa lebih kuat setelah dua musim bersama Bayern Muenchen," ucapnya.
"Semangat tim dan sikap para pemain sangat hebat. Saya mengambil banyak hal untuk melanjutkan pekerjaan saya,” tutur dia.
Flick pun antusias menantikan masa bekerja dengan para pemain Jerman.
“Saya antusias melihat level para pemain Jerman, termasuk para pemain muda. Kami punya alasan menantikan turnamen-turnamen besar seperti Piala Eropa 2024, di mana Jerman menjadi tuan rumah.”
Flick sama sekali bukan orang baru untuk tim nasional Jerman. Ia menjadi asisten pelatih Joachim Loew dari 2006 hingga 2014.
Kiprah Flick sebagai pelatih Bayern pun impresif.
Ia membawa tim asal Bavaria tersebut menjuarai Liga Jerman, DFB Pokal, dan Liga Champions pada musim 2019-2020, dilengkapi dengan Piala Super Jerman, Piala Super Eropa, serta Piala Dunia Klub.
Flick pun membawa Bayern mempertahankan titel Liga Jerman pada musim 2020-2021.
Baca juga: Suksesi Pelatih Real Madrid, Los Blancos Bidik Juru Taktik Allegri, Joachim Loew dan Raul Gonzalez
Baca juga: Joachim Loew Kesal, Timnas Jerman Ditahan Imbang Turki, Meski Sebatas Laga Persahabatan
Suksesi Pelatih
Dilansir TribunPadang.com, teka-teki pergantian ejumlah pelatih tim raksasa Eropa mencuat beberapa waktu terakhir, termasuk rumor kursi pelatih Real Madrid.
Pasalnya, ada kabar burung kalau sang pelatih Los Blancos, julukan Real Madrid saat ini, Zinedine Zidane bakal mengundurkan diri dari kursi kepelatihannya.
Lantas, siapa kandidat pengganti Zizou-- sapaan bagi Zinedine Zidane -- untuk menjadi pelatih Real Madrid musim depan.
Sejauh ini, ada beberapa nama yang mengemuka di antaranya: Massimiliano Allegri, di samping dua nama lainnya masing-masing Joachim Loew dan Raul Gonzalez.
Satu nama paling dijagokan adalah sang pembenci Cristiano Ronaldo, Massimiliano Allegri, dikabarkan siap menjadi pelatih Real Madrid musim depan dan tinggak ketok palu.
Hal itu menyusul adanya isu seputar ruang ganti Real Madrid kembali mencuat jelang akhir musim 2020-2021.
Hal tersebut tidak lepas dari kabar soal masa depan Pelatih Real Madrid saat ini, Zinedine Zidane.
Zidane memang dikabarkan akan segera meninggalkan Real Madrid pada akhir musim ini.
Akan tetapi, kepergian Zidane dari Santiago Bernabeu diduga bukan karena keputusan dari Dewan Real Madrid.
Pelatih Prancis tersebut memang berniat untuk mengundurkan diri dari posisi pelatih Los Blancos.
Untuk menanggulangi potensi kehilangan Zidane pada akhir musim, Real Madrid dikabarkan sudah bergerak cepat.
Bahkan, Real Madrid sudah menemukan pengganti Zidane untuk mengisi posisi sebagai pelatih pada musim depan.
Menurut laporan jurnalis kenamaan asal Italia, Fabrizio Romano, ada nama mantan pelatih Juventus,
Massimiliano Allegri, yang sangat kuat dihubungkan dengan kedatangannya ke Madrid.
Bahkan, dalam laporannya, Romano menyebutkan kalau Allegri sudah melakukan kontak langsung dengan Real Madrid.
Massimiliano Allegri juga mengaku siap untuk menjadi pelatih Real Madrid pada musim depan.
"Presiden Real Madrid, Florentino Perez, pernah menghubungi Allegri tiga tahun lalu. Allegri menolak tawaran dari Perez karena dia memiliki perjanjian dengan Juventus untuk bertahan," tulis Romano seperti dikutip BolaSport.com dari akun Twitter @FabrizioRomano.
"Kini, Allegri tersedia, telah ada kontak langsung dan dia akan menerima pekerjaan di Real Madrid," lanjut Romano.
Romano menjelaskan kalau ada tiga nama lain yang ada di daftar calon pelatih baru Real Madrid.
Dua di antaranya adalah Joachim Loew dan Raul Gonzalez.
Loew dihubungkan dengan pekerjaan di Real Madrid, karena dirinya akan mengundurkan diri dari posisi pelatih Timnas Jerman seusai gelaran Euro 2020.
Baca juga: Hakim Ziyech: Gelandang Penggedor Milik Chelsea, Sempat Jadi Rebutan AC Milan dan Juventus
Baca juga: Tinggalkan Juventus Musim Depan Gianluigi Buffon Diincar 6 Klub Eropa, Barcelona hingga Galatasaray

Sementara itu, Raul diminati, karena prestasinya yang apik bersama dengan tim Real Madrid Castilla.
Akan tetapi, Raul juga masuk radar Eintracht Frankfurt untuk menggantikan posisi Adi Huetter sebagai pelatih.
Allegri sendiri sebenarnya juga sedang dihubungkan dengan kepulangannya ke Juventus.
Namun, pelatih yang mengaku pernah ingin menjual Cristiano Ronaldo itu masih belum terkonfirmasi akan pulang ke Juventus.
Allegri memang sempat terkenal karena meminta kepada dewan direksi Juventus untuk menjual Ronaldo pada 2019.
Menurutnya, Ronaldo mampu menghambat perkembangan tim dan para pemain muda dalam skuad Si Nyonya Tua.
Hingga berita ini turun, pada Sabtu (15/5/2021) waktu setempat atau Minggu (16/5/2021) dini hari WIB belum ada kabar lebih lanjut, baik dari pihak Real Madrid maupun Allegri.
Baca juga: Janji Andrea Pirlo pada Juventus Setelah Inter Milan Kunci Scudetto Liga Italia
Baca juga: Juventus Lirik Massimiliano Allegri, Rumor Kursi Panas Pelatih Bikin Andrea Pirlo Jauhi Hiruk-pikuk
Kursi Panas Pelatih Juventus
Dilansir TribunPadang.com, Pelatih Juventus, Andrea Pirlo mulai menjauhi hiruk-pikuk pemberitaan media massa tentang masa depannya sebagai juru taktik tim berjulukan Bianconeri itu.
Bahkan, Andea Pirlo terkesan agak enggan untuk membaca sejumlah media online maupun cetak terkait pemberitaan yang menyangkut tentang dirinya.
Nama Andrea Pirlo dalam beberapa hari terakhir santer akan kehilangan jabatannya sebagai pelatih kepala (head coach) Juventus.
Sebagaimana yang diketahui, Andrea Pirlo kini tengah dibayangi pemecatan, karena penurunan performa Bianconeri.
Baca juga: Atalanta vs Juventus - Andrea Pirlo Hadapi Laga Krusial, Nyonya Tua Harap Inter Milan Tergelincir
Baca juga: STARTING ELEVEN Juventus vs Genoa - Si Nyonya Tua Inginkan Pirlo, Kembali Menangkan Bianconeri

Meski Bianconeri menjejak final Coppa Italia, mereka terdepak lebih awal di Liga Champions dan gagal bersaing dalam perburuan gelar juara Liga Italia.
Target realistis bagi Juventus kini adalah berlaga di Liga Champions musim depan, di mana mereka memperebutkan satu dari tiga tiket tersisa dengan empat tim lain seperti Atalanta, Napoli, AC Milan dan Lazio.
Untuk menjaga nama besar Juventus sekaligus sebagai pemilik sembilan gelar Scudetto beruntun, misi realistis Ronaldo cs ialah runner-up di akhir musim.
Andrea Pirlo pun buka suara mengenai kondisinya dan seputar kabar pemecatan dari Juventus.
Alih-alih panik, mantan pemain AC Milan itu memilih untuk enjoy dan menikmati sisa musim Liga Italia.

"Saya tidak khawatir terkait pekerjaan saya. Saya cuma dengar rumor-rumor dari Anda jurnalis."
"Makanya saya tidak memiliki dan tidak mau membaca koran," terang Pirlo, dikutip dari laman La Gazzetta dello Sports.
Pirlo memilih untuk fokus mengembalikan tren permainan terbaik Juventus.
Misinya ialah bisa mengamankan tiket Liga Champions bagi Cristiano Ronaldo dkk.
"Saya santai dan fokus pada apa yang perlu saya lakukan, saya tidak terpengaruh dengan rumor-rumor ini. Saya sangat fokus pada apa yang perlu saya lakukan."
Baca juga: UPDATE Real Madrid vs Osasuna - Eder dan Casemiro Pelihara Mimpi, Los Blancos Juara Liga Spanyol
Baca juga: HASIL AC Milan vs Benevento - Rossoneri Langkahi Si Nyonya Tua, Bayangi Sang Capolista Nerazzurri
Andrea Pirlo diyakini akan dipecat jika Juventus gagal lolos ke Liga Champions.
Disebutkan pula Pirlo bahkan bisa digantikan oleh asistenya, Igor Tudor untuk jangka pendek seandainya performa Juve tidak kunjung membaik.
Selain itu, nama mantan pelatih AC Milan dan Juventus, Allegri dirumorkan akan menggantikan posisi Pirlo sebagai Allenatore.
Tulisan ini diulas dari beberapa artikel yang telah tayang di Tribunnews.com berjudul; Andrea Pirlo Ogah Baca Koran demi Bisa Fokus Sukseskan Misi Terbaru Juventus, Takut Dipecat? dan BolaSport.com berjudul; Tinggal Ketok Palu, Pembenci Cristiano Ronaldo Siap Jadi Pelatih Real Madrid
Ikuti berita Liga Italia