Beruang Serang Warga

KRONOLOGI Warga Sijunjung Diserang Beruang saat Mencari Petai di Hutan, Sama-sama Terkejut

Seorang warga terluka parah akibat diserang beruang di Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar).

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Saridal Maijar
istimewa
Foto tidak terkait dengan berita. Ini adalah beruang madu yang muncul di Kelok 35, Nagari Matur Mudiak, Kecamatan Matur, Agam, Sumatera Barat. 

Nasrul Nurdin menyebutkan, sekitar pukul 10.00 WIB kedua warga tersebut memanjat pohon petai untuk mengambil buahnya.

Setelah mendapatkan buah petai, lalu dikumpulkan ke dalam karung agar dapat dibawa.

"Sekitar pukul 12.30 WIB kedua warga itu berpindah ke pohon berikutnya dengan jarak lebih kurang 15 menit perjalanan," katanya.

Kedua korban pun melihat, pohon petai yang banyak buahnya dan dekat batang petai tersebut ada sebuah batang kayu besar yang sudah tumbang.

Ia menyebutkan, pohon yang tumbang tersebut sudah berlubang dan terdapat beruang di dalamnya.

"Beruang keluar dari lobang kayu karena kaget dengan kehadiran warga tersebut. Lalu, satwa itu mengejar korban," katanya.

Baca juga: Heboh! 7 Anjing di Palembayan Kabupaten Agam Dimangsa, BKSDA Duga Diserang Harimau Sumatera

Ia menyebutkan, korban sempat berteriak kepada adiknya agar lari, karena ada beruang.

Mendengar teriakan korban, adiknya lari menjauh agar tidak diserang beruang.

Namun, korban sendiri tersandung kayu sehingga terjatuh.

"Saat korban terjatuh, beruang langsung menerkam korban hingga mengakibatkan korban luka berat pada bagian mulutnya," katanya.

Melihat hal itu, adik korban membantu korban dengan memukul beruang agar dapat menjauh dari korban.

Baca juga: Pemain Semen Padang FC Genta Alparedo Dipanggil Shin Tae-Yong, The Kmers: Ini Sungguh Luar Biasa

Setelah beruang menjauh, adik korban menghubungi keluarga untuk meminta bantuan.

Lokasinya, kata dia, cukup jauh sehingga keluarga kesulitan untuk mengevakuasi korban.

"Korban sampai di tepi perkampungan sekitar pukul 14.00 WIB, tepatnya di daerah Timodang Jorong Kabun, Nagari Sisawah," ujarnya.

Selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Muaro, dan dirujuk ke RS Tanah Bedantang.

"Namun, dirujuk lagi ke rumah sakit M Djamil Padang pada malam hari agar mendapat perawatan yang lebih baik," katanya.

Ia menyebutkan, berdasarkan keterangan rumah sakit diketahui kalau rahang korban disebutkan sudah rusak. (*)

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved